
TULUNGAGUNG, selidikkasus.com. – Unit Inafis Sat Reskrim Polres Tulungagung bersama Basarnas Tulungagung, Tim Medis dan Polsek Besuki melaksanakan evakuasi terhadap orang yang meninggal dunia di Pantai Klatak Kecamatan Besuki, Kabupaten Tulungagung. Jumat, (13/8/21)
Korban diketahui bernama Sidik usia (55 th) ,warga Desa Sambitan, Kecamatan Pakel, Tulungagung yang awal mula kejadian bersama saksi temanya memancing pada Kamis (12/8/21) pagi hari berangkat pergi memancing dari rumah dengan mengendarai sepeda motor Honda Vario No.Pol AG 6312 RDI dengan berboncengan.
Setiba di lokasi pemancingan sekira jam 09.30 Wib korban memancing, namun sebelum dapat ikan sekira pukul 12.00 Wib tiba-tiba datang ombak besar yang selanjutnya korban dan saksi terbawa arus air laut namun saksi dapat menyelamatkan diri dengan berpegangan pada batu sedangkan korban ikut hanyut terbawa oleh arus ombak air laut.
Sebelumnya korban sempat ditolong oleh saksi dengan tali namun tidak berhasil sehingga korban hilang dan diketemukan pada keesokan harinya Jumat (13/8/21) sekira jam 08.15 Wib di pantai Klatak masuk Desa Keboireng Kecamatan Besuki Kabupaten Tulungagung dengan kondisi tidak memakai kaos dan hanya pakai celana hitam pendek dan kondisi luka pada tangan dan muka di akibatkan benturan dengan batu karang laut.
Selanjutnya korban dievakuasi oleh Tim Basarnas, serta dilakukan olah TKP Unit Inafis maupun Tim Medis Puskesmas Besole bahwa kematian korban tidak ada tanda-tanda penganiayaan melainkan meninggal akibat terseret arus / gelombang air laut yang besar dan korban hilang selama satu hari.
DIHIMBAU kepada seluruh warga masyarakat agar berhati-hati ketika memancaing maupun berada di tepi pantai yang kiranya ombak sedang pasang mengingat cuaca tidak menentu sehingga ombak besar juga datang secara tiba-tiba dan bisa mengakibatkan hal-hal yang tidak diinginkan. (Rd).
Lp. Koordinator Pemberitaan Wil. Karisidenan Kediri.
Rudy Priyono.