Jakarta,selidikkasus.com
Jum’at 16/10 besok demontrasi menolak Omnibus Law UU Cipta Kerja makan digelar didepan Istana Kepresidenan Oleh Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI).
Andi Khiyarullah selaku Koordinator Media Aliansi BEM SI memaparkan mahasiswa akan tetap mendesak Prsiden Joko Widodo menerbitkan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang Undang (Perppu) untuk membatalkan UU Cipta Kerja.
“Rencana ke istana,estimasi massa akan nambah dari aksi kemarin,ini kita data ada diangka 6000 orang” papar Andi kepada awak media,kamis 15/10.
“Rencana kita prepare pagi,kemungkinan mulai siang selesei jumatan” kata Andi.
Andi menyatakan pihaknya telah menyiapkan beberapa aksi kreatif untuk mengantisipasi adanya penunggang.
“Kita sampaikan aspirasi sebaik mungkin,harapan teman teman media juga bisa melihat dilapangan siapa yang terlihat memulai kericuhan” ujar Andi.
Aksi mahasiswa besok merupakan aksi lanjutan nenolak Omnibus Law Cipta Kerja sejak 6 oktober lalu,dan selain para mahasiswa juga akan turun kejalan para pelajar dan buruh,dan dekostrasi ini bukan hanya di jakarta tetapi juga di daerah seperti Medan,Bandung,Bekasi,Surabaya hingga Makasar.
Menurut data kepolisian tercatat 5.198 orang yang ditangkap sepanjang aksi tolak UU Cipta Kerja ini,yang dinyatakan tersangka sebanyak 167 orang,71 tersangka tidak ditahan lantaran ancaman hukumannya dibawah lima tahun penjara.
(Lp Gun’s Jakarta/Tim)