Mendikbud Nadiem Kariem di Minta Bersuara Soal Pembukaan Sekolah Oleh Serikat Guru

Jakarta- selidikkasus.com -Janji Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan ditagih janjinya oleh Federasi Serikat Guru Indonesia (FSGI) terkait keputusan pembukaan sekolah ditengah pendemi virus corona (Covid-19).

Muhammad Hamid Pelaksana Tugas Direktur Jenderal Paud ,Pendidikan Dasar dan Menengah mengatakan syarat pembukaan sekolah kemungkinan diumumkan Mendikbud Nadiem pekan ini.

“Apakah sekolah akan dibuka di zona hijau dengan protokol kesehatan? Atau perpanjangan pembelajaran jarak jauh (PJJ) sampai desember? Atau bagaimana? tanya Wakil Sekretaris Jenderal FSGI Satrawan Salim melalui siaran pers,jum’at 5/6.

Satriawan mengatakan pihaknya menunggu keputusan Mendikbud terkait hal ini,pasalnya beberapa daerah sudah menyatakan sikap soal jalannya pendidikan ditengah pandemi.

Gubernur Jabar menyatakan belum ada rencana pembukaan sekolahbpadactahun ini,PJJ bakal tetap berlangsung sampai tahun ajaran baru.sementara Pemerintah Bukittinggi sempat menyatakan rencana bakal membuka sekolah pertengahan juli dengan jumlah tertentu.

“Ini terkesan jalan masing masing,daerah tak bisa seperti itu,Kemendikbud juga jangan diam saja seolah lepas tangan memberikan kebebasan kepada daerah dan sekolah” ujar Satriawan.

Menilai pembukaan sekolah tanpa koordinasi dengan Gugus Tugas percepatan penanganan Covis-19 dan koordinasi dengan pusat dinilai bisa membahayakan warga sekolah.terlebih jika pembukaan sekolahbtidak dibarengi dengan dukungan infrastruktur seperti masker,hand sanitizer,wastafel,sampai alat pelindung diri.

Satriawan mempertanyakan sumber anggaran untuk mendukung infrastruktur sekolah jika tidak ada koordinasi antara pemerintah pusat dan daerah.

“Kami para Guru,orang tua siswa cemas,belum ada keputusan yang jelas dari Kemdikbud,apakah perpanjangan PJJ atau membuka sekolah dengan protokol kesehatan di zona hijau” katanya.

FSGI menilai perpanjangan PJJ sebaiknya jadi pilihan pemerintah demi keselamatan warga sekolah,keputusan ini harus dibarengi dukungan infrastruktur dannpelatihan Guru untuk PJJ.

Direktorat Jenderal Paud,Pendidikan Dasar dan Menengah Kemendikbud menyatakan penguman keputusan pembukaan sekolah tidak jadi dilakukan pekan ini.

“Tampaknya mundur lagi” kata Muhammad Hamid kepada awak media.namun ia tak menjelaskan pertimbangan dibalik absennya keputusan Kemendikbud soal pembukaan sekolah kapan hal ini akan dilakukan.Hamid menyatakan pembukaan sekolah hanya berlaku untuk daerah pada zona hijau,sedangkank sekolah di zona kuning dan merah tetap melaksanakan PJJ.

Nadiem sendiri belum memberikan pernyataan terkait hal ini,Sekretaris Jenderal Kemedikbud Ainun Naim juga belum merespon panggilan telepon dan pesan instan yang dikirim pada Ainun Naim.

(Lp Kaperwil Jakarat/Gun’s)