Jembatan Penghubung Antar Jalan Kabupaten Belum ada Perhatian, “Pemerintah Jangan Tutup Mata.

Morowali- Jembatan yang belum ada sama sekali Perhatian yang berada di Desa Harapan Jaya, Kecamatan Bumi Raya, Kabupaten Morowali, Provinsi Sulawesi tengah ternyata-ternyata sampai sekarang kini belum ada Perhatian Sudah berapa kali Murenbang dan Ajukan Ke Dewan sebelumnya.

“Dari Keterangan Kades(Kepala Desa) Desa Harapan Jaya Katiman, ketika di konfirmasi, Minggu(22/03/2020) menyampaikan Jembatan itu sudah berapa kali saya ajukan sama Dewan-Dewan waktu ketemu di kecamatan namun belum ada perhatian sama sekali,” Ucapnya Kades.

Sudah berapa kali Musrenbang(Musyawarah Rencana Pembangunan) saya Ajukan, saya Musrenbang yang tahun lalu, pokoknya setiap Musrenbang saya masukkan itu, Karena itu Jembatan Penghubung jalan Kabupaten atau Poros tengah,” Terangnya.

“Kalau saya menyampaikan Desa Uewidago tembusan Ke Desa Harapan Jaya, Desa Limbo Makmur, Kampung Baru yang lalui Jembatan itu Sebanyak 4(Empat Desa),”Sebutnya.

“Sudah 4 Kali saya usulkan dan Ajukan bahkan pernah di Viralkan, kalau bisa saya sebagai kepala desa hanya memberikan dan memberitahu aja,itu sudah 4 kali Musrenbang sekitar 4 tahunan saya ajukan terus sampai sekarang belum ada realisasi,” Tegasnya.

“Musrenbang kemarin saya usulkan juga ketemu Dewan saya Usulkan Jembatan di Desa Harapan Jaya tembusan ke Limbo Makmur kampung baru, jika di biarkan Jembatan itu sampai roboh tentunya itu lantaran keperluannya banyak orang dari masyarakat marga mulia tujuan Poros ke pasar, Kekantor Polsek Bahonsuai, terus Ke puskesmas Bahonsuai itu tiga termasuk kebutuhan masyarakat, Pasar di Polsek dan puskesmas dan itu jembatan yang dilalui,” Tuturnya.

“Memang ada Jalan lain tapi mutar, karena warga itu selalu melewati jembatan itu, kayaknya tambah jauh kalau tidak lewat di jembatan itu dan lagi itu Jalan Lintas yang dekat,” Ungkapnya.

Menurut saya itulah yang perlu diperhatikan sekali karena sangat dilintasi, banyak kebutuhan masyarakat dan itu termasuk Penghubung kehidupan manusia itu satu-satunya jalan itu yang lebih di perhatikan itu,”Imbuhnya.

“Muat sawit dari situ, muat Gabah dari situ pokoknya semua kebutuhan harus lewat melalui Jembatan yang rusak itu,”Jelasnya.

Tambahnya, Ruas Jalan masih lobang-lobang sekali tidak ada mobil atau motor sekarang lari 50 an gak ada, larinya hanya 20, pokoknya jalan berlobang mulai dari Harapan Jaya, lepas dari desa harapan jaya sampai tembus kampung baru,” Tutupnya.

Yohanes

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*