Lahat-sumsel- taem media gabungan/media grup cyber nasional www.selidikkasus.com “Disinyalir Pendapatan Desa Tanjung Raman, kec.Koto Agung, kabupaten Lahat, Sumatra Selatan, tahun anggaran 2017 – 2018 – 2019 – 2020 diduga entah kemana rimbanya di buat kepala desa
Berikut Nomor kode Rekening serta Uraian Dan Anggarannya (Rp.) Pendapatan Desa Tanjung Raman tahun 2020
- “(kode renk 4.2.1.01) Dana Desa 733,737,000
- “(kode renk 4.2.2.01) Bagi Hasil Pajak dan Retribusi Daerah Kabupaten/Kota 8,189,200
- “(Kode renk 4.2.3.01) Alokasi Dana Desa 420,017,040
Berikut Nomor kode Rekening serta Uraian Dan Anggarannya (Rp.) Pendapatan Desa Tanjung Raman tahun 2019
- “(kode renk 4.2.1.01) Dana Desa 684,000,000
- “(kode renk 4.2.2.01) Bagi Hasil Pajak dan Retribusi Daerah Kabupaten/Kota 11,606,200
- “(kode renk 4.2.3.01) Alokasi Dana Desa 364,100,000
Berikut Nomor kode Rekening serta Uraian Dan Anggarannya (Rp.) Pendapatan Desa Tanjung Raman tahun 2018
- “(kode renk 1.2.1) Dana Desa 660,503,000
- “(kode renk 1.2.2) Bagian dari hasil Pajak & Restribusi (BHP) 20,021,000
- “(kode renk 1.2.3) Alokasi Dana Desa ( ADD ) 391,459,000
Berikut Nomor kode Rekening serta Uraian Dan Anggarannya (Rp.) Pendapatan Desa Tanjung Raman tahun 2017
- “(kode renk 1.2.1) Dana Desa 741,897,000
- “( kode renk 1.2.2) Bagian dari hasil Pajak & Restribusi (BHP) 11,232,000
- “(kode renk 1.2.3) Alokasi Dana Desa ( ADD ) 311,360,000
Beberapa waktu lalu tepatnya Senin 4 januari 2020 Media selidikkasus.com mencoba mengkomfirmasi kepala desa Tanjung Raman (Bastari) kabupaten Lahat, provinsi sumatra selatan melalui via whatsApp pribadinya dengan nomor +62 813-4158-xxxx namun sangat di sayangkan kepala desa tanjung raman tidak menggubris dan membalas cattingan/pesan komfirmasi wartawan.
Taem kembali mengkomfirmasi kepala desa tanjung raman (Bastari) melalui via whatsApp pribadinya dengan nomor +62 813-4158-xxxx pada hari sab’tu 23 januari 2020 bapak yang terhormat kepala desa tanjung raman tidak menggubris alias bungkam, dan sampai berita ini di terbitkan
(Taem Media Grup Cyeber Nasional)