Pembakaran Di Sekijang Jangan Terjadi Lagi “Tak Takut Dirazia Di segel Kami Buka Lagi” Kades Sukamulya & Bukit Payung Satpol PP Harus Tegas. Diskes Kampar Siap Lakukan Pemeriksaan HIV

 

Kab.kampar- Polemik terkait warung diduga tempat lokalisasi, karoke,diskotik,menjual minuman berakohol, dan ada wanita penghibur wilayah desa Sukamulya dan pengelolanya disinyalir tinggal di desa bukit payung “Tak Takut Dirazia Di segel Kami Buka Lagi buktinya kami beroperasi kembali kami bisa dapat informasi dan bocoran saat ada razia” dalam hal ini kepala desa Sukamulya dan Bukit Payung angkat bicara.

.

 

Skrimsot berita kejadian pembakaran warung remang remang di desa sekijang Tapung hilir

.

“Dilangsir dari MEDIA PERSINDONESIA Warung Remang-Remang Di Desa Sekijang Dibakar Massa Buntut Keributan yang terbit pada Agustus 25, 2022 lalu, dalam hal ini kami masyarakat melalui pemerintah desa mengigatkan agar kejadian Pembakaran Di Sekijang Jangan Sampai Terjadi Di Bangkinang Sebrang dalam hal ini Satpol PP Harus Tegas, jangan sampai ada korban baru nanti pada sibuk.

Kepala desa Sukamulya dalam hal ini menjelaskan bahwa kami sudah berupaya semaksimal mungkin, kami menunggu tindakan tegas dari Tim yustisi kabupaten Kampar ,kami bersama tokoh masyarakat, tokoh agama telah melakukan berbagai upaya untuk membubarkan yang diduga di jadikan warung remang-remang.

Skrimsot status ini sial LN daerah sukamulya

“Kami tidak mau nantinya para kaum ibu-ibu dan para tokoh masyarakat, tokoh agama yang ada di desa kami ini (Sukamulya) jangan sampai ada emosi dari warga akibat menjamurnya tempat tempat warung remang remang di sukamulya, jadi kami berharap ada exsen yang betuk betul tegas dari Pemda kabupaten Kampar. Tegas kades sukamulya

Foto Rumah milik sihkumadi/caklum yang di segel pada malam tanggal 19/januari/2024

.

Foto: Rumah milik sihkumadi/caklum yang di segel malam tanggal 19/januari/2024 tidak ber segel lagi diduga dibuka orang tak dikenal

“Rumah Milik Sihlumadi/ alias caklum Di Sukamulya telah disewakan kepada orang lain yang berinisial Ema dan diduga Dijadikan tempat Lokalisasi atau Warung Remang- Remang bak discotik menyediakan wanita penghibur serta menjual minuman Berakohol dan di ketahui inisial Ema tersebut tinggal di dase bukit payung.

Penyegelan tersebut sebelumnya terjadi pada tanggal 19/januari/2024, anehh dan bin ajaibnya tak berselang lama ke esokan malamnya lokasi tersebut kembali beroperasi dan di buka kembali Lokalisasi atau Warung Remang- Remang bak discotik serta menyediakan wanita penghibur yang seksi menjual minuman Berakohol.

Foto: Rumah milik sihkumadi/caklum yang sewa inisial ema buka / beroperasi kembali

“Informasi dari intelijen lapangan dalam penelisuran tim infestigasi media cyber group saat Sebelum penyegelan lokasi tersebut, rupanya bocor informasi telah di ketahui akan adanya razia malam hari di desa sukamulya, itu terbukti dari status WhatSApp salah satu wanita penghibur yang bekerja di lokasi warung remang² yang di kelola ema, sehingga saat razia di lakukan lokasi tersebut kosong alias tidak ada orang sama sekali,

Dari hasil penelusuran tim infestigasi media gabungan cyber group nasional Diketahui Rumah yang di jadikan lokalisasi/karoke/diskotik menjual minuman alkohol serta adanya para wanita penghibur seksi tersebut adalah rumah milik Sihlumadi / alias caklum yang mana pemilik rumah tersebut tinggal di Rt 12 ,rw 04 ,dusun ll sido dadi ,desa sukamulya, kec.bangkinang Dan satpol pp kabupaten kampar harus tegas dan panggil pemilik rumah tersebut harus di cek legalitas izin pendirian bangunannya.

Di tempat terpisah kepala desa bukit payung kepada media ini saat di tanya apakah inisial Ema tersebut sudah ber status warga desa bukit payung,? Kades bukit “kami dari pihak desa bukit payung sudah melakukan pendataan dan surat pemberitahuan kepada warga yang tinggal dikilometer 15 yang tidak berizin dan melaporkan kepada RT setempat.ujarnya

Lanjutnya – kami yakin dan percaya kepada kinerja satpol PP kabupaten Kampar, kita berharap agar bisa lebih tegas lagi, biar ada efek jera bagi mereka yang masih nekat membuka tempat lokalisasi/warung remang-remang, diskotik, menjual minuman berakohol, dan menyediakan wanita penghibur, kami pihak desa siap bekerja sama dengan pihak satpol PP. Pungkas kades Sumiran,

Direktur Lembaga Bantuan Hukum (akreditasi B ) Wilayah Provinsi Riau yang biasa di sapa Sobar saat kunjungan kerja di dinas kesehatan diruangan anto Kabid bagian P2P dinas kesehatan 2 februari 2024 kabid bagian p 2 p dinas kesehatan, besedia bekerja sama kepada pihak satpol PP kabupaten Kampar terkait sekriming HIV , biasanya jika ada razia wanita yang ada di lokasi warung remang² bisa di lakukan pemeriksaan terkait kesehatan dan HIV.

Kasat satpol pp kabupaten kampar (arizon S.E) menyambut baik informasi tersebut dan pihak siap melakukan kerja sama dengan pihak dinas kesehatan terkait sekriming HIV. Kita Ingin kabupaten Kampar ini bebas dari HIV dan tempat lokalisasi atau warung remang-remang.

Diketahui bahwa selama kepemimpinan Arizon.S.E sebagai kepala satuan polisi pamong praja kabupaten Kampar tak tanggung tanggung ia selalu bertindak tegas, adil, dan terukur dalam menjalankan tugas di satpol PP kabupaten Kampar. (*)