Gresik-selidikkasus.com
Memiliki lahan eks tambang yang cukup luas dan terbengkalai, Pemerintah Desa Ketanen Kecamatan Panceng Kabupaten Gresik akan mewujudkan wisata berbasis pertanian.
Di lahan swluas 3 hektare lebih ini, desa akan memanfaatkan menjadi destinasi wisata buatan yang ciamik. Banyaknya pahatan batu kapur menambah indah.
Kepala Desa Ketanan Ahmad Rofik mengatakan ide menggarap potensi desa ini sebenarnya sudah lama diwacanakan. Namun baru tahun ini bisa direalisasikan.
“Cukup lama mas lahan ini terbengkalai makanya tahun ini mulai bangun, tahap awal akan ada kolam renang disini. Lahan ini sudah TKD, jadi soal tanahnya aman semua,” katanya, Jumat (25/6/2021).
Rofik menyatakan selain kolam renang, ke depan juga akam membuat stand kuliner dan oleh-oleh khas desa. Bahkan, seluruh hasil olahan pertanian bisa dipamerkan disini.
Diungkapkan lebih jauh olehnya, di Desa Ketanen banyak yang berprofesi sebagai petani. Ia juga berharap, ide ini bakal menjadi peningkat kemandirian desa sehingga menghasilkan pendapatan asli desa.
“Mungkin selesainya masih lama, mungkin kita tuangkan idenya dulu. Kami bangun sevara bertahap. Nanti pengelola bisa lewat BUMDesa. Intinya kami sinergikan semua antar elemen masyarakat,” tambahnya.
Selaim bakal mewujudkan cita-cita memiliki wisata ang instagramable, Rofik berkata saat ini desa tengah membangun taman desa serta stand kuliner yang diharapkan mampu menambah daya tarik.
Untuk pembeda, kedepan wisata ini bakal dilengkapi edukasi pertanian. Nanti, wisatawan bisa belajar dari masyarakat lokal terkait pertanian mulai tanam jagung, kacang dan tanaman palawija.
“Tentu untuk membangkitkan ekonomi di tengah pandemi. Ini mungkin pembedanya dari wisata yang sudah ada. Mohon dukungannya agar rencana ini bisa selesai tepat waktu,” tutupnya.
Lp-Fununul Ihsan
Leave a Reply