Gresik-selidikkasus.com
Proses seleksi dan pelantikan perangkat desa memang harus jujur adil dan transparan. Untuk itu, Lembaga Pemantau Birokrasi ikut memantau proses pelantikan. Salah satunya di Desa Morobakung Kecamatan Manyar.
Setelah selesai memantau, Ketua LPB Gresik Novanto mengapresiasi kinerja panitia pelaksana atau yang biasa disebut P3D Desa Morobakung yang melakukan seleksi hingga proses pelantikan ya bertempat di balaidesa secara transparan.
“Semoga akan menjadi contoh untuk desa” yg lain tanpa adanya permainan yang kotor” katanya, Kamis (10/6/2021).
Novanto menambahkan, dari hasil seleksi tidak ada yang ditutup-tutupi. Bahkan, nilainya wajar. Tidak ada nilai sempurna, 100. “Salah satu indikatornya adalah tidak ada nilai sempurna dari tes itu” tambahnya.
Sebelumnya pria berkacamata ini menambahkan, LPB sebelumnya menyoroti proses seleksi perangkat desa di wilayah Benjeng yang mana salah satu peserta mendapat nilai sempurna.
Novanto juga meminta kepada pemdes yang melaksanalan seleksi agar meniru proses seleksi yang dilakukan Desa Morobakung dengan mengdepankan kejujuran dan transparansi.
Dari hasil seleksi itu perangkat desa yang berhasil losos dan dilantik sama Kepala Desa Morobakung M Askur Farid diantaranay Intan Kartika Sari berhasil menjadi Kasun Sumber Agung, Desy Nur Adelia Kaur Keuangan, dan Astika Eriani Hustika menjadi Kasi Kesra.
“Ini sangat masuk akal tanpa adanya unsur permainan. Semoga desa moro Bakung kec Manyar ini akan menjadi contoh bagi desa lainnya. Sekali lagi saya sampaikan selamat bagi peserta yang sudah dilantik dan semoga amanah”
Lp-Fununul Ihsan
Leave a Reply