Lagi lagi BPD desa Sembulung ,Cluring Banyuwangi tidak peka

Foto NUR HAKIM,SH

.

.

.

Lagi lagi BPD desa Sembulung ,Cluring Banyuwangi tidak peka akan masukan dari warga, pimp cabang Posbakum Perari Banyuwangi Angkat Bicara

Disela sela kesibukannya sebagai pengacara dan juga pimpinan cabang pos Bantuan Hukum Perkumpulan Pengacara Indonesia ( Posbakum Perari ) kabupaten Banyuwangi, NUR HAKIM,SH masih menyempatkan diri mendengarkan keluhan atau aspirasi masyarakat warga desa sembulung kecamatan cluring kabupaten banyuwangi jatim ,

khususnya terkait program pemerintah pusat maupun daerah yang menyangkut masalah bantuan kepada warga yang tidak mampu, dimana saat itu ada warga yang menerima salah satu program pemda banyuwangi yaitu rantang kasih .

yang di khususkan pada manula yang hidup sebatang kara dan miskin setiap hari dapat /bantuan makanan atau rantang yang berisikan nasi dan lauk pauknya
Salah satu warga tersebut setelah menerima beberapa kali dia di suruh pegang rantang kosong yang kemudian di foto, oleh petugas yang setiap paginya memberikan rantang tersebut, kejadian yang kedua kali nya warga tersebut menyampaikan ketidak nyamanan akan kejadian itu karena yang di terima setiap hari itu bukan rantang yang di foto oleh petugas tapi tempat kecil plastik yang berisi nasi dan sayur lauk,

Atas dasar keluhan warga tersebut NUR HAKIM,SH tergerak untuk mencoba konfirmasi kepada BPD desa sembulung terkait masalah itu., karena memang sesuai aturan yang ada BPD lah lembaga yang di desa yang berhak menampung masukan kritik dan saran secara langsung dari warga , yang kami kuatirkan adalah adanya manipulasi data , adanya sistem pembodohan, pembohongan publik dimana warga yang manula di suruh post sambil pegang rantang yang kosong untuk di foto,, pertanyaan adalah , apa maksud dan tujuan mengambil foto tersebut dengan rantang kosong ,????

Hal inilah yang berusaha kami sampikan ke BPD agar bisa di tampung dan selanjutny di tindak lanjuti,, bukan malah sebaliknya beberapa anggota BPD KEBAKARAN JENGGOT dan berstatmen yang tidak mencerminkan sebagai wakil warga,,

Kalau memang gak mau mumet pusing, gak mau denger keluhan masyarakat ya saudara mundur atau gak usah terima gaji ,dan gak usah jadi anggota BPD
Ada lagi yang berstatmen “ rantang kasih itu program bupati jalurnya langsung ke pemdes kalau LSM atau WARTAWAN ada temuan ya suruh langsung ke pemdes jangn ngurek dan selalu mendikte BPD”

Bagi saya pribadi statmen yang lucu, konyol dan sangat tidak berbobot dan tidak pantas jadi anggota BPD , karena gak paham akan fungsi pengawasan yang harus di lakukannya terhadap semua program pemerintah yang menggugankan baik dana dari pusat dan daerah
Saya berharap BPD desa sembulung pro aktif guna kelangsungan pemdes yang bersih dan transparan dengan selalu turun ke bawah mendengarkan keluhan warga dan bila ada masukan warga juga di sikapi positif bukan malah sebaliknya ,

beberapa hari kedepan saya tunggu klarifikasi serta tanggapan ketua BPD dan yang lainnya terkait masalah ini , jangan melihat ini masalah yang gak penting atau kecil yang perlu di ingat sekecil apapun penyimpangan dana terlebih ada unsur merugikan negara tetap harus di usut karena program rantang kasih ini menggunakan APBD, belum lagi adanya kepastian hukum terkait TKD tanah kas desa sembulung yang di bangun ruko pasar , juga menjadi pekerjaan rumah buat kami saat ini kami apreasiasi team dari pidsus kejaksaan banyuwangi sudah turun ke desa , dan kami tunggu perkembangannya karena dari kejari juga menyampaikan mohon bersabar terkait perkembangan kasus tersebut. Tandas NURHAKIM,SH. (*)

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*