LP-KPK RI Tegaskan! Jangan Jadikan Korban Masyarakat Nelayan Sainoa Untuk Menutupi Kesalahan

Morowali- Dugaan Penembakan Masyarakat Nelayan Desa Sainoa Kecamatan Bungku Selatan Kabupaten Morowali Provinsi Sulawesi Tengah, LP-KPK RI Tegaskan Jangan Jadikan Nelayan Korban Untuk Menutupi Kesalahan Pelanggaran

Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Lembaga Pengawasan- Kebijakan Pemerintah Dan Keadilan(LP-KPK)RI Kabupaten Morowali, Amsar Menjelaskan Kepada media ini, Rabu(10/03/2021) harus di berantas itu tindakan-tindakan Oknum Aparat agar jangan semena-mena, Artinya begini kita minta Bupati Agar secara Tegas Memberikan Peringatan Kepada Dinas Perikanan Agar senantiasa tidak Semena-mena Pihak Petugas yang menanganinya kasus itu,”Tegas Amsar

Karena Korban masyarakat dan belum akurat itu dia punya salah, mungkin pelaku utamanya sudah lari, datang ini yang dijadikan Pelaku Sementara orang datang Pungut, itu kalau di Bom memang semua ikan merapung itu,”Sebut Amsar

Bupati secara Tegas supaya diingatkan Kepala Dinasnya, supaya jangan sampai semena-mena begitu Aparat, kalau satu orang pakai melawan apa dia, kalau dia memang datang ba pungut tidak ada Bom dia Pegang. kecuali dia melawan pakai Bom, berarti dia memang orang Ba bom, Jangn ditembak orang,”Tegas Amsar

Harapnya Amsar, supaya korban ini ditangani dengan serius karena disitu ada pelanggaran hukum jangan semena-mena menggunakan Senjata, karena senjata itu keluar satu Butir Saja harus dipertanggungjawabkan sebesar-besarnya, Apalagi untuk anak bangsa sendiri yang belum pasti apa benar kesalahanya masyarakat,”Terangnya

“Kami Lembaga Pengawasan Kebijakan Pemerintah dan Keadilan Tegas Menyampaikan Meminta Kepada Bupati agar Betul-betul memberikan Pencerahan Kepada dinas terkait supaya Anggota nya jangan semena-mena sama masyarakat Morowali

Seandainya masyarakat hanya datang Pungut dan mengumpulkan ikan tidak bisa dijadikan tersangka, kita mintakan Kepada Bupati Jangan dijadikan tersangka, jangan dijadikan Korban masyarakat Morowali mau kejar nama, mau menutupi kesalahan mereka, mungkin ada hal-hal yang lebih besar mereka lakukan, masyarakat yang tidak salah bisa dikorbankan,”Tutup Amsar DPC LP-KPK Morowali

Kepala Dinas Perikanan Drs.Fajar Sebelumnya menjelaskan Kalau kita tidak melakukan tindakan tegas, dimasa akan datang Program Bupati “Morowali Sejahtera Bersama” ini tidak akan tercapai karena lingkungan kita rusak.

Erni