Bali- Paguyuban Solidaritas Sosial PEKAR melakukan Bagi-Bagi Sembako kepada Warga Perantau didaerah Denpasar dan Badung yang di lakukan pada pada Hari Selasa, 25 Agustus 2020
Yang biasa di sapa Tu Aji Mangku mengungkapkan bahwa Kurangnya pemerintah daerah memperhatikan warga Karangasem ditengah pandemi covid-19 ini, terutama bagi perantau khususnya yang ber KTP Denpasar dan Badung sehingga warga karangasem yang perantau tidak mendapatkan bantuan sosial berupa sembako dan dll. Ucap Tu Aji Mangku kepada selidikkasus.com minggu 30/08/2020
Tu Aji Mangku menambahkan bahwa Warga karangasem yang pindah KTP ke Daerah tempat mereka merantau tidak tercatat lagi di karangasem sebagai penerima Bantuan sosial dari pemerintah, dan di tempat merantaupun mereka Tidak Tercatat sebagai warga desa Adat sehingga mereka tidak mendapat bantuan Sosial dari pemerintah. Ujar I Gusti
Lanjutnya menuturkan- Agar Warga perantauan dapat melewati masa-masa sulit selama Pandemi Covid19 , Untuk itu kami dari SOLIDATITAS SOSIAL PEMUDA KARANGASEM ( PEKAR ) bangkit memperjuangkan Hak warga karangasem yang berada dirantau, Bersatu demi persaudaraan. Pungkas Tu Aji Mangku
Diawal kami membantu memberikan Paket sembako kepada warga perantau, hasil dari Urun dana pribadi Pengurus serta Anggota SOLIDATITAS SOSIAL PEMUDA KARANGASEM ( PEKAR ).Sembari berusaha mengajukan proposal ke Instansi swasta dan pemerintah.Ujarnya
Dalam hal ini Harapan kami dari SOLIDATITAS SOSIAL PEMUDA KARANGASEM ( PEKAR ), dengan adanya kegiatan ini maka supaya pemerintah bisa tergugah hatinya untuk ikut memperhatikan Warga khususnya bagi peranta, agar mendapatkan hak seperti warga Adat lainnya. Pungkas Tu Aji Mangku yang juga praktisi hukum tersebut.
Lp/tim bali/media grup.