Kecewa pada Pemerintah Desa, Warga Geruduk Kantor Desa Batu Belah.

Kampar ; Prov-Riau : Selidikkasus.com- Kecewa pada Pemerintah Desa, Warga Geruduk Kantor Desa Batu Belah, Kabupaten kampar, Provinsi Riau, Kamis 11 juni 2020, “Menerima bantuan langsung tunai (BLT) di desa Batu belah Diduga Tebang pilih, Sehingga sejumlah Ibu-ibu geruduk kantor desa. Menuntut agar adanya keadilan dan pembagian kepada masyarakat yang betul-betul Memang tepat sasaran.

Presiden RI telah menerangkan bahwa progaram Dana Covid 19, bantuan langsung tunai (BLT/DD), bantuan sosial tunai (BST) di setiap Daerah, Ir.Jokowi menyarankan agar dana ini harus tepat Sasaran kepada Rakyat indonesia.

Berbeda dengan Warga Desa batu belah, kabupaten Kampar, sejumlah warga tidak menerima bantuan BLT DD, dan masyarakat Merasa kecewa dengan pemerintahan desa batu belah, sehingga Sejumlah ibu-ibu rumah tangga mendatangi kantor desa Batu belah untuk menanyakan kenapa Nama mereka tidak ada terdaftar dalam menerima Bantuan langsung tunai (BLT-DD)

Salah seorang ibu rumah tangga inisial (M) ia mengatakan bahwa mereka heran kenapa sihhhh,,, nama kami tidak ada dalam daftar bantuan langsung tunai (BLT-DD) ini, “Sedangkan diduga bagi warga yang dekat sama RT, RW, bahkan dugaan keluarganya rata – rata menerima bantuan dana BLT-DD,” ucap inisial (M) kepada sekretaris desa batu belah

Menurut kami jelas-jelas ini sangat tidak berkeadilan, Kami sebagai warga desa batu belah, Tujuan kami datang kesini, “mendesak agar ada keputusan usulan ulang data nama penerima bantuan BLT /BST dari desa secepatnya, tengasnya

Inisial (m) jika tidak ada perubahan, kami akan bawa permasalahan ini, kecamat Kampar, Bahkan ke Bupati kampar langsung, agar mereka mengetahui yang sebenar-benarnya yang terjadi di desa batu belah ini,”tegasnya

Selama Covid-19 ini, ” Alhamdulillah kami hanya mendapatkan 1 buah masker dari desa Batu belah, kami tidak pernah mendapatkan sembako, “Sementara diduga orang yang dekat sama RT mendapatkan bantuan sembako, tolong di mana letaknya keadilan di desa batu belah ini,” ucap warga

Saya jelaskan lagi, jika tidak mampu ketua RT nya mendata masyarakat dengan adil, pecat saja tu RT, karna diduga ngak Bercus,” ungkap warga kepada sekretaris desa (Sekdes).

Sementara itu Kepala Desa batu belah yang di wakili oleh sekretaris desa (Sekdes), Andi menjelaskan, “Akan kami usulkan kembali ke dinas sosial Kampar nama-nama warga di KK yang tidak menerima bantuan ( BLT-DD ). Dengan cara kami harus mengadakan musyawarah bersama dengan badan permusyawaratan desa ( BPD ), RT, RW, dan kepala dusun.

Mengenai harinya kami tidak bisa menentukan, kami akan bikin surat undangan kepada RT/RW dan kepala dusun, untuk supaya datang ke kantor desa batu belah untuk rapat bersama. Tutur sekdes

Tempat terpisah tim media Selidikkasus.com mengkomfirmasi melalui telepon seluler kepala desa batu belah, kades pun mengatakan “kalau bisa nanti kami coba untuk membantu mereka agar mereka dapat bantuan juga, harapan saya semua masyarakat kita harus mendapatkan bantuan BLT /BST , tapi bagai mana lagi, yang menentukan bukan kita, itu kewenangan dari pusat, namun kita akan berusaha,” tutup kepala desa Batu belah.

Laporan ; Hamdani koordinator wilayah Kampar – Riau