Tangerang, selidikkasus.com – Pemerintah Kota Tangerang mulai menerapkan pola new normal saat pandemi virus corona disease atau (Covid-19).
Terkait rencana new normal tersebut, sejumlah Mal di Kota Tangerang bakal segera dibuka kembali.
Seperti TangCity Mall, pusat pembelanjaan di Jalan Sudirman No 1, Kelurahan Babakan, Kecamatan Tangerang, Kota Tangerang, mulai mempersiapkan pemberlakuan new normal.
Sebelumnya, TangCity Mall ditutup lebih dari sebulan.
Penutupan mal tersebut karena pandemi virus corona disease (Covid-19)dan Pemerintahan Kota Tangerang menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) tahap ketiga.
“Ini kami mulai melakukan persiapan untuk kembali buka,” ujar Manajer Media Relation TangCity Mall, Intan Amallia Ratna, Rabu (27/5/2020).
Sejumlah petugas mulai berjaga-jaga di pusat perbelanjaan ini. Tenda aparat didirikan di depan mal.
Para pertugas tampak sibuk mulai melakukan persiapan new normal dengan check suhu tubuh, dan membuat garis jaga jarak, serta bilik disinfektan.
“Besok kami mulai rapat dengan Pemkot Tangerang terkait rencananya dibukanya kembali mal ini,” ucap Intan.
“Rencananya tanggal 8 Juni ini dibuka kembali. Kami juga sudah berkoordinasi dengan tenant – tenant lainnya,” katanya lagi.
Sementara itu, Presiden Joko Widodo meminta jajarannya untuk melakukan sosialisasi secara besar-besaran mengenai new normal atau tatanan normal baru di tengah penularan pandemi Covid-19.
“Saya minta protokol beradaptasi dengan tatanan normal baru yang sudah disiapkan oleh Kemenkes ini disosialisasikan secara masif kepada masyarakat,” kata Jokowi saat memimpin rapat kabinet terbatas lewat video conference, Rabu (27/5/2020).
Jokowi menyebutkan, sosialisasi yang masif akan membuat masyarakat lebih memahami apa yang harus dilakukan saat beraktivitas di luar rumah.
Misalnya, mulai dari menjaga jarak, memakai masker, mencuci tangan, hingga soal larangan berkerumun.
Hal itu untuk menghindari penularan penyebaran pandemi virus corona disease atau yang familiar dengan sebutan Covid-19.
Aparat dari TNI dan Polri telah diterjunkan ke titik-titik keramaian di empat Provinsi, dan 25 Kabupaten/Kota dalam rangka persiapan pelaksanaan tatanan normal baru.
Nantinya, akan kita lihat angka-angka dan fakta-faktanya di lapangan.
Apabila ini nanti efektif, kita akan gelar dan lebarkan lagi ke Provinsi dan Kabupaten/Kota yang lain.
Tatanan normal baru produktif dan aman tersebut, terlebih dahulu mulai diberlakukan di beberapa Provinsi dan Kabupaten/Kota dengan indikator penularan, dan pertumbuhan kasus pandemi Covid-19 semakin melambat dan cenderung dapat dikendalikan.
Jadi, perlu kita pastikan tingkat kesiapan setiap daerah dalam mengendalikan virus ini sebelum bersiap menuju fase produktif dan aman sebagai sebuah normal baru.
Protokol mengenai tatanan normal baru tersebut sudah disiapkan Kementerian Kesehatan untuk diperkenalkan lebih dini, dan masif kepada masyarakat luas.
“Kalau sosialisasi ini betul-betul bisa kita lakukan secara masif, saya yakin kurva betul-betul bisa kita turunkan.
Hal ini sudah kita lihat di beberapa Provinsi dan bisa kita kerjakan,” kata Jokowi..
{Lp berita Tomy\Kaperwil Banten}