Tidak Mematuhi Larang Mudik,Satu Kelurga Akhirnya Maju Kena Mundurpun Tak Susah

Jakarta,selidikkasus.com -Larangan mudik atau pulang kampung pemerintah saat mewabahnya virus corona atau Covid-19 nampaknya dianggap hal sepele oleh sebagian orang,karena terbukti masih banyaknya warga yang berusaha mudik walaupun disana sini diberlakukan penyekatan dan rajia.

Seperti yang dilakukan Polres Metro Jakarta barat kerja bareng dengan Polres Metro Tangerang melakukan penyekatan dibeberapa tempat,seperti perbatasan provinsi Jakarta-Banten,dilampu merah kalideres,di pintu tol Bitung tangerang bahkan sampai di pintu gerbang tol Merak Banten juga disekat,hal ini agar para pemudik yang lolos dari penyekatan di jakarta dan tangerang akan terkena di merak banten.

Hasil telusur selidikkasus.com sabtu 2/5 malam tadi,banyak pengendara pribadi yang berhenti di bahu jalan tol Tangerang – Merak,mereka berhenti pasalnya menghindari petugas yang melakukan penyekatan di depan pintu tol merak masuk pelabuhan,Dadang Sutisna warga Karawang,kepada wartawan menerangkan “Kami satu keluarga akan pulang ke Lampung selatan,awalnya sih lancar lancar saja karena kami selalu mengambil jalur kampung,tapi begitu di balaraja kami masuk tol dan lancar tiba tiba beberapa kilo meter lagi sampe merak kami diberhentikan oleh orang yang mau mudik juga,katanya ada penyekatan dipintu tol merak,kami terpaksa berhenti daripada terus maju kena rajia,mau balik arah juga susah ya mendingan seperti orang orang berhenti dulu nunggu para petugas lengah baru kami jalan” terangnya.

Lebih lanjut Dadang menambahkan “untung kita bawa bekal makanan cukup banyak juga bawa air minumpun banyak jadi tidak kelaparan dan kehausan saat buka puasa,barusan sholat maghrib di pinggir jalan dengan cara tayamum” imbuhnya.

selidikkasus.com berupaya menghubungi petugas untuk mencarikan solusi bagi mereka yang akan mudik,namun sampai berita ini diturunkan belum ada kesimpulannya.(Guns – Jkt)

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*