Harga Sembako stabil, Daya Beli Masyarakat turun saat PSBB Gresik.

Harga Sembako stabil, Daya Beli Masyarakat turun saat PSBB Gresik.

Gresik – Selidikkasus.com
Pembatasan sosial Bersekala Besar di Kabupaten Gresik, Jawa Timur sedang berlangsung.Dari pantauan harga Sembako stabil dan stok aman namun daya beli Masyarakat menurun.

Seperti di pasar Baru Gresik sejumlah harga Bahan pokoke seperti beras,gula pasir,cabai,bawang,daging ayam, daging sapi harganya Aman dan stabil. Bahkan tidak ada kenaikan yang signifikan.

Dari data Diskoperindag Gresik harga kebutuhan pokoke seperti bawang merah Rp 41.143. Bawang putih Rp 30.143 Dan cane rawit Rp 24.857. Sedangkan harga gula pasir masih terpantau tinggi di harga Rp 17.357.

Kemudian, beberapa harga kebutuhan Bahan pokok malah mengalami penurunan harga seperti ayam boiler yang sebelumnya Rp 30 ribu per kilogram, kini turun di kisaran Rp 29 ribu.

Salah satu pedangang sayuran, Suyanti mengatakan memang harga terpantau stabil. Bahkan banyak stok, namun sejak penerapan PSBB, ada penurunan omzet dari pedagang sebab sepi pembeli.

“Mungkin daya beli Masyarakat yang menurun ya. Bahkan dikira pasar itu tutup. Omzet turun 70 presen lebih,”ujarnya.

Dia hanya bisa mengipasi daganganya saja. Tomat,cabai masih menumpuk. Begitu pula dengan bawang merah dan bawang putih. Hingga jam segini belum ada pembeli yang mampir ke lapaknya.
“Sepi tidak ada pembeli,”sambungnya.

Sementara itu Kepala Diskoperindag, Agus Budiono mengatakan,” dari pantauan harga kebutuhan pokoke di Kabupaten Gresik terpantau stabil. Namun,memang sejak di berlakukan PSBB daya beli Masyarakat menurun.

Padahal, ungkap Agus beberapa komoditi mengalami penurunan di antaranya ayam potong dan telur. Yang masih tinggi hanya gula pasir, namun harganya mulai turun.

” Harga Sembako stabil dan ketersediaan juga aman, masih ada harga yang tinggi tapi sudah turun di banding minggu lalu,” terangnya.

LP – Korda Gresik F.Ihsan