Pemda kab.kepulauan meranti ADD tahun 2019 tahap ke 3 belum di cairkan ke 96 desa.

Pemda kab.kepulauan meranti ADD tahun 2019 tahap ke 3 belum di cairkan ke 96 desa.

Meranti.pemerintahan kabupaten kepulauan meranti provinsi Riau, Alokasi Dana Desa(ADD) tahun 2019 tahap ke 3 belum di cairkan sampai saat ini.

Penuturan ketua Asosiasi pemerintahan desa se indonesia(APDESI) kabupaten kep.meranti, Mahadi kemedia kamis 26 maret 2020, menjelas kan bahwa dana ADD tahun 2019 tahap ke tiga belum di cairkan ke 96 desa,sehingga seluruh kepala desa dan perangkat desa timbul kecemasan dan risau,karna dana ADD itu lah pembayar gaji dan dana operasional serta keperluan lain nya sebut ketua apdesi mahadi.

Lanjut mahadi, kami takut akan terulang lagi kejadian masa lalu seperti tahun 2015 dana ADD itu tiga bulan tak di cairkan juga di tahun 2017 itu sebulan tak di cairkan terus di tahun 2019 ini apakah akan terjadi seperti tahun lalu sebut ketua apdesi mahadi.

Sementara rekan rekan kades dan perangkat desa hutang udah menumpuk di warung,mau makan pakai apa biaya rutin tak bisa di kurangi seperti beaya dapur, beaya anak sekolah, dan lain sebagai nya sebut mahadi.

Di akhir bulan desember 2019 kami seluruh kepala desa se kabupaten meranti beserta kordinator 9 kecamatan rapat membicarakan soal ADD 2019 yang tak kunjung cair tak tau ujung pangkal nya sebut mahadi.

Dalam beberapa hari kemudian kata ketua apdesi mahadi tepat tanggal 4 januari 2020,saya di telpon oleh bupati Irwan di suruh ke Batam untuk menjumpai dia, lalu saya berangkat ke Batam ,dalam pertemuan dengan bupati Irwan, ADD tahun 2019 yang belum di bayar itu akan di anggarkan APBD-P tahun 2020 ini nanti akan di bahas di paripurna ungakap bupati Irwan,al hasil nemui bupati tak memuaskan akhir nya saya kembali ke meranti, saya di tunggu oleh teman teman kades dan kordinator kecamatan, terus saya ceritakan apa pembicaraan dengan bupati Irwan , sebut mahadi.

Masih berjuang, saya dan rekan kordinator kecamatan berinisiatif lansung menghadap ke ketua Dewan perwakilan rakyat daerah (dprd) meranti Ardiansyah,di kediaman nya sambil mempertanyakan hal yang di bilang bupati Irwan dan sekalian mengadu kan nasib ,tutur mahadi.

Lanjut mahadi, bapak sebagai media coba konfirmasi aja ketua dewan Ardiansyah bagai mana pula penjelasan nya tentang ADD tahun 2019 yang belum di cairkan ini dan APBD-P 2020 yang akan di anggarkan untuk pembayar nya kata mahadi.

Media mencoba konfirmasi kembali senen 6 april 2020 ke ketua dewan meranti untuk perimbangan pemberitaan melalui pesan chat whatsapp namun tak ada balasan,
kemudian media coba konfirmasi bupati kabupaten kep.meranti Irwan melalui chat whatsapp naum sudah di blokir dan tak dapat jawaban , sampai berita di naikan.

Harapan semua kades se kabupaten kep.meranti melalui ketua apdesi Mahadi,agar pemda kabupaten kep.meranti mohon ada pertimbangan dan kejelasan masalah dana ADD tahun 2019 yang belum di bayarkan mohon segera di kondisikan secepat nya,dalam hal ini tidak ada alasan pemda uang tak ada,karna sudah di anggar kan dana ADD itu melalui anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) setiap tahun nya …

Rls /wrdls

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*