Bongotan Siburian Reses Sembari Berbagi Bantuan Kepada Masyarakat Terdampak Covid-19

Bongotan Siburian Reses Sembari Berbagi Bantuan Kepada Masyarakat Terdampak Covid-19

Selidikkasus.com, Deli Serdang – Menyikapi pandemi covid-19 yang kian marak dan menjadi momok dimasyarakat akhir-akhir ini, menggugah rasa empati Anggota DPRD Deli Serdang Komisi A Bongotan Siburian (Nasdem), hal itu membuatnya memanfaatkan momen Reses perdananya.

Momen Reses perdana Anggota DPRD Deli Serdang Komisi A Bongotan Siburian yang memang guna menyerap aspirasi masyarakat di daerah pilihannya tersebut, dan dalam menyikapi dampak covid-19, dibarengi dengan berbagi bantuan berupa beras kepada tiap keluarga kategori berpenghasilan pas-pasan (miskin), yangmana diketahui turut terdampak akibat pandemi covid-19. hal itu berdasarkan pendataan real tokoh masyarakat ditiap titik singgah resesnya.

Dapil I Anggota DPRD Deli Serdang Komisi A Bongotan Siburian yang meliputi wilayah Kecamatan Pantai Labu, Beringin, Lubuk Pakam, Pagar Merbau dan Galang itu, sengaja Bongotan Siburian yang dikenal bersahaja tersebut, selain menyerap pendapat masyarakat, dirinya juga mintakan tokoh masyarakat untuk membagikan beras secara door to door (pintu ke pintu) guna tetap mengindahkan intruksi pemerintahan dalam upaya lockdown.

Adapun bantuan beras yang dibagikan oleh Bongotan Siburian disaat gelar reses perdananya tersebut, adalah suatu realisasi terhadap bentuk empati terhadap masyarakat Deli Serdang pada umumnya selaku anggota DPRD, dan melalui asisten pribadinya membisikkan kepada wartawan, banyakan jumlah beras yang di realisasikan beratnya mencapai 6000kg.

Terpisah, disela kesibukan Tokoh Masyarakat yang turut membantu mendonasikan bantuan beras dari anggota DPRD Deli Serdang Komisi A Bongotan Siburian bernama Janter Sianturi yang mengaku warga Desa Pagar Jati Kecamatam Lubuk Pakam, saat dikonfirmasi mengatakan.

“Kami sangat berterima kasih kepada bapak anggota DPRD Deli Sedang Bongotan Siburian yang terenyuh karena kebesaran hatinya untuk perhatikan kami yang terdampak pandemi covid-19 yang menjadi momok dalam aktifitas keseharian kami biasanya, biasa kami bekerja, namun karena diperintahkan untuk lockdown, kami menjadi tidak dapat laksanakan aktifitas seperti biasa mengkais rezeki untuk keluarga”. Kata Janter, hal senada dengan yang dikatakan Tokoh Masyarakat bernama Joni Sihombing dari Desa Pasar Melintang.

(Miki Safrizal Nst)

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*