Morowali Utara- Akibat pandemi Covid-19, penentuan anggota Paskibraka Tahun 2020 sedikit berbeda dari tahun sebelumnya. Pasalnya, baik Paskibraka tingkat nasional, provinsi, kabupaten, dan kota se-Indonesia tidak ada proses seleksi seperti biasanya.
Dari segi jumlah anggota Paskibraka untuk upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-75 Republik Indonesia pada 17 Agustus 2020 nanti juga lebih sedikit. Anggota Paskibraka Tingkat Kabupaten Morowali Utara yang bertugas hanya 13 orang, mereka berasal dari berbagai SMA di Kabupaten Morowali Utara.
“Dengan memohon ridho Allah Yang Maha Kuasa, pada hari ini saya selaku Bupati Morowali Utara menetapkan pasukan pengibar Bendera untuk mengibarkan dan menurunkan Bendera Merah Putih pada upacara HUT RI ke-75 di Kabupaten Morowali Utara, tanggal 17 Agustus 2020,” kata Bupati Moh. Asrar Abd. Samad, saat penetapan pada Sabtu malam, (15/8/2020).
Dengan demikian, tiga belas siswa itu resmi mewakili 10 kecamatan di Kabupaten Morowali Utara untuk mengibarkan Sang Merah Putih di pelataran Kantor Bupati Morut.
Adapun yang bertugas pada pengibaran bendera, yakni Dina Nurfadilah Toadji, Riska Aisya Nurjihan, Jenly Lingkua, Brayen Baoli, Maria Fransenco Yabes Keytimoe, Karen Avrillya Rantedongi, Suryani dan Vita Virgionita Maroangi.
Sementara untuk penurunan bendera, yakni Jilan Sharah Luckyta Sari, Intan Anggita Sari, Jenly Lingkua, Maria Fransenco Yabes Keytimoe, Brayen Baoli, Angelin kristi Pagalu, Monic Brigita Mbayowo dan Jesicha Tolesa.
Ini pertama kali melakukan pengukuhan Paskibraka oleh Bupati Morut tanpa ada seleksi yang sesuai kriteria. Semoga adik-adik ini bisa menjalani tugasnya sebaik-baiknya.
Bupati mengatakan akan melaksanakan upacara HUT ke-75 RI nanti di halaman Kantor Bupati Morowali Utara, dalam pelaksanaan upacara nantinya peserta upacara dan anggota Paskibraka juga harus menerapkan protokol Kesehatan pencegahan Covid-19, seperti menjaga jarak, menggunakan masker, dan pelindung wajah.
Sub/Saleh
Yohanes