Tangsel, selidikkasus.com – Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) mengumumkan, bahwa Indonesia akan menghadapi fase New Normal di tengah pandemi Covid-19.Hal itu dikatakan sang Presiden Jokowi saat meninjau Mall Summarecon, Kota Tangerang Selatan, Rabu (27/5/2020).
Menurut Jokowi, New Normal sendiri adalah pola hidup baru ditengah pandemi Covid-19. Sebelumnya, masyarakat diharuskan tetap berada di rumah di masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Dengan diterapkannya New Normal nanti, masyarakat diperbolehkan aktivitas di luar rumah, seperti bekerja, beribadah, belanja, sekolah, dan sebagainya, namun diharuskan untuk tetap mengikuti protokol kesehatan, seperti memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, tidak berkerumun, dan lainnya.
Sebagai kesiapan penerapan prosedur standar tatanan baru atau new normal di sarana publik, mulai hari ini para anggota TNI dan Polri akan disebar ke titik-titik keramaian untuk senantiasa mengingatkan masyarakat dalam menerapkan kedisiplinan protokol kesehatan.
Kesiapan itulah yang pagi ini saya tinjau di salah satu sarana publik di Jakarta, yakni Stasiun Moda Raya Terpadu (MRT) di Bundaran Hotel Indonesia. Masyarakat yang memasuki titik-titik keramaian seperti mal, pasar, atau stasiun harus lebih disiplin untuk mengikuti protokol kesehatan tersebut.
Pelaksanaan pendisiplinan masyarakat ini tidak hanya digelar di Jakarta, tapi pada 1.800 obyek vital di empat Provinsi, dan 27 Kabupaten/Kota.
Kita ingin bisa masuk ke kenormalan baru dengan kesadaran, dan kedisiplinan yang kuat untuk menekan angka penyebaran pandemi Covid-19.Dalam satu minggu ini akan kita lihat bagaimana dampaknya. Apabila terdapat perbaikan yang signifikan di empat Provinsi dan 27 Kabupaten/Kota, maka upaya seperti ini akan kita perluas ke daerah-daerah lain.
Dengan pemberlakuan protokol new normal ini, kata Jokowi, pemerintah ingin kegiatan ekonomi kembali bergerak namun protokol kesehatan tetap dilaksanakan guna mencegah penularan virus Corona disease (Covid-19).
“Kita ingin tetap produktif tapi aman Covid-19. Produktif dan aman Covid” tegas dia.
Dalam menjamin tujuan tersebut, Jokowi berpesan agar jajaran TNI dan Polri siap siaga melakukan pantauan di lapangan.
Tujuannya, memastikan masyarakat melaksanakan protokol kesehatan selama masa pandemi Covid-19.
“Kita ingin, TNI, Polri, ada di setiap keramaian-keramaian untuk mendisiplinkan masyarakat. Agar mengikuti protokol kesehatan yang telah kita sepakati. TNI dan Polri mengawasi pengawasan di lapangan berkaitan memakai masker, jaga jarak, dan menghindarkan orang yang berkerumun atau orang yang berdesakan,” tuturnya..
{Lp berita Tomy\Kaperwil Banten}