Beras 16, 5 Ton Disiapkan Polres Jombang Untuk Bantu Warga Yang Tak Dapat Bansos

Beras 16, 5 Ton Disiapkan Polres Jombang Untuk Bantu Warga Yang Tak Dapat Bansos

Jombang, Jatim (Selidikkasus.com)-Polres Jombang menyiapkan bahan kebutuhan pokok (Sembako) berupa beras, minyak goreng, dan mie instan untuk membantu meringankan beban warga yang membutuhkan ditengah pandemi virus corona covid 19.

Kapolres Jombang, AKBP Boby Pa’ludin Tambunan menjelaskan, bahan kebutuhan pokok tersebut akan disalurkan kepada warga masyarakat yang tidak tercover dari bantuan pemerintah pusat, Propinsi, Kabupaten, serta pemerintah desa, Total yang disiapkan, untuk beras, 16, 5 ton, minyak goreng 3, 5 ton, mie goreng dan mie rebus sebanyak 500 kardus.

Paket sembako ini bantuan sukarela dari anggota Polri dan donatur dari warga Kabupaten Jombang yang dikumpulkan di lapangan Mapolres Jombang, kata Boby, kamis (30-04-20).

Mantan Kapolres Bangkalan tersebut menyampaikan,pembagian akan dilakukan door to door atau dari pintu ke pintu ke masyarakat yang terkena dampak covid 19 di wilayah hukum Polres Jombang saat ini, kata Boby, sedang dilakukan pendataan oleh tiga pilar Kamtibmas terdiri dari Bhabinkamtibmas, Babinsa, maupun aparat Desa.

Melalui Bhabinkamtibmas, kami salurkan pembagian sembako kepada warga kurang mampu yang sebelumnya didata selanjutnya diantarkan langsung ke rumah rumah warga sebagai langkah antisipasi dampak Covid 19, urainnya.

Selain akan menyalurkan bantuan bahan kebutuan pokok ke masyarakat, Polri bersama TNI, juga telah membagikan 600 bungkus nasi ke warga dan pekerja jalanan yang penhasilannya menurun akibat pandemi covid 19.Diantarannya tukang becak, tukang parkir, tukang bersih bersih, pedagang kaki lima, dan driver ojek onlien.

Ratusan makanan berupa nasi tersebut, setiap hari di olah didapur umum yang didirikan dilapangan tenis Mapolres Jombang, makanan siap saji itu dibagikan untuk sahur dan menjelang buka puasa ramadan.

TNI dan Polri membagikan makanan dan minuman gratis untuk sahur dan buka puasa kepada masyarakat itu dilakukan setiap hari jumlahnya sekitar 600 nasi bungkus, pungkas Kapolres Jombang.

(Lp.Ali, kord, Jmbng)