Ketua PC NU Morowali Priode 2023-2028, Kiyai Hasan Bisri Mustafa

 

Morowali- Kyai Hasan Bisri Mustafa terpilih kembali sebagai Ketua PC NU Kabupaten Morowali Priode 2023- 2028 setelah melalui konfrensi Cabang Nahdlatul Ulama ( NU ) Kabupaten Morowali Ke II.

Kegiatan Konfrensi Cabang Nahdlatul Ulama Ke II Kabupaten Morowali dengan mengambil tema” Mandiri, Bersinergi Mendigdayakan Nahdlatul Ulama Di Bumi Tepe Asa Maroso”.

Acara Konfrensi Nahdlatul Ulama Kabupaten Morowali  dipimpin oleh Drs.Suprayitno dan Sekretaris Muh Suheri serta dihadiri seluruh pengurus PC NU Kabupaten Morowali dan MWC NU serta Ansor dan Banser.

Kegiatan konfrensi Nahdlatul Ulama berlangsung di Aula Pondok Pesantre Al Hikmah Desa Lambelu Kecamatan Bumiraya Kabupaten Morowali berlangsung  penuh hikmat.Jumat (10/3/2023).

Ditempat sama  Ketua PC NU Kabupaten Morowali Kyai Hasan Bisri Mustafa dalam sambutanya mengatakan,  bahwa kegiatan konfrensi cabang NU Kabupaten Morowali telah usai dilaksanakan yang kemudian pelaksananya dpat dolaksanakan dengan lancar dan sukses .

Harapan kita kedepan semoga pengorbanan waktu dan pikiran  kedepan yang menghasilkan  putusan- putusan sidang ini bisa kita jalankan bersama dan sekaligus membawakan hasil maslakat khususnya bagi seluruh jajaran pengurus dan umumnya bagi seluruh warga di Morowali.ucapnya.

Laniutnya, Karena Rusulullah membimbing dan mengarahkan kita sekalian dan sebagai mutivasi sebaik- baik manusia itu siapapun mereka itu kalau masih ada sisi manfaat minimal manusai itu bermanfaat bagi keluarganya, sehingga  takala kita hidup jauh lebih manfaat ini menunjukkan satu hal sesuatu yang sedang dipilih oleh Allah SWT .

Untuk itu kita melihat posisi NU ini, bagiakan orang tua dan anak karena organisas NU bukan sekedar organisasi, tapi ada jalan Nidiniah.bagiamana jalan ilplementasi kehidupan umat beragama dalam rangka mencapai rohmatallilalamin .

Sehingga yang dapat menerima pengayoman itu bukan hanya warga muslim akan tetapi seluruh umat manusia, bahkam mahluk Allah yang ada disekeliling  ini, bisa mendapatka  satu rahmat dan bisa mendapatlan satu pengayoman.ujarnya

Ditambahkan, Untuk itu sebagai ahkir kata ucapan terimakasih masih dipercayanya untuk bersama- sama berhikmat dan dalam menjalankan hebatnya  di  NU, tidak ada satu kekuatan jika itu dilaksanakan dengan sendirian, karena suatu yang lemah itu jika salaing bergandengan tangan satu sama yang lain saking mengisi maka itu jauh lebih kuat dibanding orang lebih super akan tetapi dia berjalan dengan sendiri .

Dari sisi itulah sebagaimana rekomondasi yang diputuskan disiang tadi dapat kami simpulkan bahwa demi kemajuan masa depan warga NU di Kabupaten Morowali ini jika kita lakukan saling bergandengan tangan baik diantara kepengurusan NU mulai dari PC sampai Ranting ataupun dari sisi sayap Banon baik Fatayat maupun Ansor , muslimatnya membina dengan Fatayatnya  maka sungguh kalau itu berjalan beriringan perjalanan itu tidak harus sama , pendapat itu tidak harus sama tapi tujuan harus sama.

Sebagaimana  Allah cara menciptakan  ciptaanya, tanah iti ada yang subur untuk memenuhi kebutuhan mahluknya, disisi lain Allah menciptakan tanah yang gersang dan didalamnya isi tambang dan tambang itu untuk mempercepat proses tujuan manusia, jadi kita berbeda dengan  kesukuran tanah yang  tandus akan tetapi tujuanya sama mengantarkan manusia  untuk supaya berhikmat kepada Allah SWT.

“Maka Insya Allah jika kita jalani bersama, suka dan duka kita lakukan bersama- sama , jika ada kesulitan kita Tabayun kita pecahkan secara bersama- sama in sya  Allah apapun yang kita lakukan kedepan NU di Kabupaten Morowali semakin jaya Aamiin,” Tutup.

Red

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*