Ilustrasi
Morowali- Para Petani Sawah Keluhkan Anggaran Dana Olah Tanah Bajak Kelompok MT1 tahun 2022 yang salah satunya kelompok Bukit Sri Makarti di Desa Harapan Jaya belum disalurkan dan Diduga di Salahgunakan oleh Oknum PPL.
“Hal ini diungkapkan salah seorang petani sawah kelompok Bukit Sri Makarti Karwoko, Selasa(22/12/2022) mengatakan bahwa, Pengelolaan Sawah MT1 belum cair khusus di Desa Harapan Jaya, sementara kelompok Tani di Desa Parilangke sudah pada cair,”Ucapnya.
Sambungnya, uangnya dulu dipakai buat modal beli Solar untuk modal panen dan itu kata teman-teman sudah dipakai dipinjam uang itu dan dana itu uang pengelolahan sawah MT1 tahun 2022 yang tanaman bulan Pebruari panen kemarin
“Sementara disini banyak kelompok yang masuk diparelangke disana sudah disalurkan. makanya teman-teman bertanya. kenapa Desa Harapan Jaya tidak disalurkan, setelah didapat informasi ternyata uangnya dipinjam dulu buat modal beli Solar dan mesin. mereka bilang begitu,”Jelasnya.
Tambahnya, ini kelompoknya sama Bapak Pono didatangi sama PPL Alimudin katanya, uangnya dipinjam dulu dan yang pinjam uang itu PPL Alimudin, dan Alimudin itu orang unit 1 warga Desa Limbo Makmur, itu yang jadi PPL disini,”Tegasnya.
“Terpisah Ketua Kelompok Bukit Sri Makarti, Pono juga menyampaikan hal yang sama. itu PPL Alimudin Seorang Pegawai Negeri Sipil(PNS) dia ceroboh mengambil keuntungan, Desa Lain sudah cair dan sebenarnya duluan sini cair dari pada yang lain,”Tandasnya.
PPL Alimudin ketika dilakukan upaya untuk mengkonfirmasi yang dihubungi melalui nomor handphone tidak aktif dan Chat di Nomor whatsapp tidak aktif hingga berita ini diterbitkan.
Yohanes