Sumut, Selidikkasus.com, – Intervensi dan intimidasi merujuk pada pengancaman terhadap Wartawan kembali lagi terjadi, kali ini terjadi di-Locus Delicti Mapolres Batu Bara, diduga pelaku mengaku Humas PT.Waskita Karya, Bagus Joko Triono dkk_red, hal itu diketahui dari berbagai informasi yang beredar di seputaran Wadah Pers yang telah dimuat oleh berbagai media lokal maupun Nasional.
Atas dasar informasi itu, lebih lanjut Selidikkasus.com menelusuri kebenaran informasi tentang adanya perlakuan pembredelan kemerdekaan Pers terhadap salah seorang Wartawan Media Garis62.com tersebut.
Tak pelak, melalui via perpesanan whatsapp, Wartawan diduga korban Persikusi inisial MM dari Media Online tersebut kepada Selidikkasus menerangkan, semula, MM meliput kegiatan mediasi warga Desa Pare-Pare dengan pihak PT.Waskita Karya, dengan muatan tuntutan meminta perbaikan jalan dan rumah mereka yang retak berkisaran 10 unit.
Setelah pertemuan, Rabu (1/7/2020) Sekitar pukul 10.47 wib, MM memberitakan melalui Media Online-nya, selanjutnya, sekira pukul 14.00 wib, di sebuah warung kopi, saat sedang santai bersama warga Desa Pare-Pare, Dian_red (saudara laki Bagus Joko Triono) datangi MM dan warga, bergaya preman kepada Agus (warga Desa terdampak kerusakan) berkata “apa maksud kalian, ngajak berantam kalian, kalian bukan lagi berurusan dengan Waskita tapi berurusan sama Polda”. Kata MM menirukan Dian.
Tak lama kemudian, Bagus Joko Triono dkk menyusul datang kewarung kopi tersebut, dihadapan MM dan warga Desa Pare-Pare, Bagus meminjam Pistol Revolper milik temannya yang berpawakan badan gempal berkaos hijau, sembari menggenggam Pistol Revolper dengan tampilan wajah penuh amarah Bagus menghardik MM.
Lebih lanjut, Bagus meminta MM untuk berbicara dibelakang warung kopi tersebut, mirisnya, lagi Bagus intervensi dan intimidasi MM hingga menjurus kepada perlakuan pengancaman, “macam udah hebat kali kalian, kalian berurusan sama Polda ya, itu orang polda udah nunggu di kantor Waskita, ayok him (MM) kau juga ikut, cepat kau him, nanti kau diangkat Kasat Reskrim Batu Bara”. Ujar MM tirukan kata-kata Humas PT.Waskita Karya, Bagus Joko Triono kepada MM dan warga lanjut meninggalkan warung kopi.
Terpisah, berkisar pukul 16.00 wib Bagus Joko Triono datang kembali kewarung kopi yang memang saat itu MM belum beranjak dan masih berada ditempat yang sama, diduga belum merasa puas, Humas PT.Waskita Karya Bagus Joko Triono tersebut mendekati MM dan duduk disampingnya, bernada keras, Bagus ajak MM berbaku hantam, “Aku udah sor kali sama kau, ayo main kita, kuat-kuatan kita, buka baju”. Terang MM menirukan, serta menyampaikan kepada Selidikkasus.com bahwa sejak saat kejadian itu hingga sekarang dirinya merasa trauma dan takut beraktifitas melaksanakan tuntutan profesinya.
Menindaklanjuti dugaan persikusi dan pembredelan yang dialami MM saat melakukan tugas mulyanya itu, dan juga sebagai rekan seprofesi, Selidikkasus.com mintai tanggapan dan arahan secara konfirmasi dan klarifikasi kepada Kapolres Batu Bara, AKBP Ikhwan Lubis SH,MH.
“Lagi di proses kasat reskrim, Lap pengaduan ada tahapannya bukan langsung main tangkap tahan. Perkembangan penyidikan akan diberitahu ke Pelapor. Manakala ada kendala dalam proses penyidikan”. Ujar eks Kapolres Belawan yang dikenal sangat bersahabat dengan Awak Media tersebut. (red).