Siak-selidikkasus.com – Bupati Kabupaten Siak, Provinsi Riau, Drs.H.Alfedri, M.Si didampingi Kapolres Siak, AKBP. Doddy Ferdinand Sanjaya. Pejabat Sekretaris Daerah Siak, Jamaluddin. Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Hendrisan. Asisten Pemerintahan dan Pembangunan, Budhi Yuwono serta sejumlah OPD terkait.
Bupati Siak Alfedri menyampaikan sejumlah laporan perkembangan penanganan Covid-19 di Kabupaten Siak pada Video Conference Gubernur Riau bersama Bupati dan Walikota Se-Provinsi Riau, yang dilaksanakan pada Kamis, (23/4/2020) langsung dari Commad Center Ruang Bandar Siak.
Selain dipimpin Gubernur Riau, Video Conference ini juga dihadiri Wagubri, Edi Natar Nasution dan unsur Forkopimda dan instansi vertikal Provinsi Riau serta Pimpinan OPD dan stake holder terkait di lingkungan Pemprov Riau. Sebagai tindaklanjut Surat Keputusan Bersama yang ditandatangani Mwnteri Dalam Negeri dan Menteri Keuangan, mulai pada hari Rabu pekan lalu, Pemkab Siak mempersiapkan perubahan anggaran dengan sebaik-baiknya terkait rasionalusasi, realokasi, maupun refokusing.
Pemkab Siak telah melakukan rasionalisasi anggaran dengan mempertimbangkan pendapatan daerah yang menurun serta melakukan refokusing anggaran untuk penanganan Covid-19.
Program refokusing dan realokasi tersebut, selanjutnya diarahkan untuk Sarana dan Prasarana Kesehatan, Jejaring Pengamanan Sosial terdampak ekonomi serta berbagai biaya operasionalisasi dalam penanganan pencegahan Covid-19.
Bupati Siak mengatakan, terkait bantuan sosial tentang jejaring pengamanan sosial, berdasarkan data terpadu kesejahteraan sosial berjumlah 27 ribu jiwa penerima, dan yang sedang diajukan ke Kementerian Sosial sebanyak 55 ribu jiwa dan angka kisaran jumlah masyarakat terdampak sosial UMKM 1.900 jiwa dan Kartu Pra Kerja 5.115 jiwa. Sehingga keseluruhan jumlah penerima manfaat berjumlah 39 ribu jiwa.
Kami juga menyiapkan anggaran bantuan Sembako senilai Rp200 ribu per Kepala Keluarga sebanyak 32 ribu Paket Sembako. Dengan perhitungan 39 ribu jiwa dikurangi yang sudah mendapatkan bantuan Pangan Non Tunai sebanyak 7.800 jiwa. Keseluruhan anggaran yang dipersiapkan untuk menangani ini sebesar Rp32 miliar, untuk perkiraan kebutuhan dalam 3 bulan,” kata Alfedri.
Ditambahkannya, sehubungan dengan upaya penanganan dibidang yang lain, Gugas (Gugus Tugas) akan mendirikan Posko Pengamanan dibeberapa pintu masuk Wilayah Kabupaten Siak.
Untuk itu kita telah mempersiapkan sebanyak 98 Ruang Perawat, baik di RSUD Tengku Rafian Siak, RSUD Perawang, RSUD Minas dan RSUD Kandis. Selain itu juga, telah dicadangkan sebanyak 300 Ruang Asrama Haji dan BLK serta di PT.IKPP dengan kebutuhan anggaran yang sudah dipersiapkan sebagai langkah antisipasi,” ungkap Bupati Siak Alfedri yang dinilai sangat berprestasi dalam menjalankan fungsi Pemerintah di Siak ini. (Bowozid)
Sumber: Pemkab Siak
Leave a Reply