Muara Enim selidikkasus.com– Berdasarkan informasi yang didapat dan hasil investigasi serta monitoring langsung di lokasi kegiatan Proyek Pengaspalan Jalan tanah abang menuju pagar Dewa yang sudah selesai dikerjakan Dinas PUPR Kabupaten Muara Enim terlihat jelas pengerjaan proyek tersebut diduga dikerjakan asal-asalan.
Hal ini sebagaimana disampaikan langsung oleh Nopri kaperwil selidikkasus.com mengatakan bahwa dirinya beserta team turun langsung kelapangan untuk melihat proyek Pengaspalan Jalan Tanah Abang pagar agung tersebut,
Hasil yang didapat
1.jalan tidak memakai agerigat
2.jalan tidak di sekrap atau di bersih kan
3.lem perkat seharus nya memakai imolsien panas.tetapi yang di lapangan dingin dan cair seperti air tumah dan tidak rata
4.ketebalan tidak sampai 3 samapai 5cm
Hal ini suda di konfirmasikan kepada ppk yang bernama Dani
Melalui vea whatsapp,dengan singkat di jawab melalui SMS trimakasih suda memberikan informasi.ujar nya sehingga berita ini di terbitkan
Menurut hasil informasi team di lapangan dengan adanya proyek ini terlalu berani,kami menduga ada indikasi mark,ap
Kami sempat bertanya kepada salah satu warga desa perapau yang berinisial (Y) membenarkan dari tahap pertama pengerjaan proyek aspal di desa perapau ini sama sekali tidak ada kontraktor menabur ageregat apa lagi di bersihkan kami melihat langsung aspal di curahkan saja ke jalan karna kami semenjak bangunan ini berjalan kami selallu menyaksikan sendiri.ujar nya
Masih dari warga kami melihat aspal ini terlalu tipis dan panjang sekitar 1000meter yang kami ketahui kami tidak begitu paham dengan proyek aspal ini mungkin ini suda sesuai gambar yang di berikan oleh PU kabupaten Muara Enim tetapi menurut kami kalau ingin mengaspal harus di bersihkan terlebih dahulu baru menabur ageregat dan setelah itu diberikan ,lem imolsien yang panas agar kekuatan aspal akan kuat dan menempel.tutup warga
Kami mengharap kan dinas yang terkait dengan anggaran proyek senilai. 1.978.351.000 ini di kerjakan oleh
CV. (LADITAMASH HIJRA)untuk di audit dan jangan sampai di biarkan karna kalau ini di biarkan maka jalan ini tidak akan bertahan lama
Dengan kepemimpinan presiden PRABOWO SUBIANTO yang saat ini masarakat tungu tunggu mengharapkan kerja nyata tanpa omongan saja brantas koruptor proyek yang curang dan masarakat menginginkan pengembalian uang NEGARA yang di kembalikan oleh kontraktor agar di publikasikan agar kedepan nya tidak ada lagi yang berani bermain curang atau penggelapan.(red)
Leave a Reply