Jum’at- 29 Agustus 2025. Suasana haru menyelimuti Balai Desa Suak Merambai, saat mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) UIN Suska Riau tahun 2025 resmi berpamitan dengan masyarakat. Selama lebih dari satu bulan, kebersamaan yang terjalin meninggalkan jejak manis dan kesan mendalam, baik bagi mahasiswa maupun warga desa.
Tangisan perpisahan tak terbendung, ketika mahasiswa satu per satu menyampaikan rasa terima kasihnya kepada masyarakat yang telah menerima mereka dengan penuh kehangatan, layaknya keluarga sendiri. Senyum bahagia bercampur dengan isak tangis menjadi saksi bahwa kebersamaan yang terjalin bukan sekadar program pengabdian, melainkan telah menjadi ikatan emosional yang kuat.
Dalam sambutannya, Sekretaris Desa Suak Merambai, Guntur Dedi Candra, mewakili ibuk penghulu serta perangkat desa dan seluruh masyarakat, menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada mahasiswa KKN. Ia menuturkan bahwa kehadiran mahasiswa UIN Suska Riau telah memberi warna baru, membawa semangat kebersamaan, serta memberikan kontribusi nyata melalui berbagai program kerja yang menyentuh langsung kehidupan masyarakat.
“Perpisahan ini bukanlah akhir, melainkan awal dari silaturahmi yang lebih panjang. Kami masyarakat Suak Merambai merasa kehilangan, karena mahasiswa sudah seperti Adik dan saudara kami sendiri. Semoga segala ilmu dan pengalaman yang didapatkan di sini menjadi bekal yang bermanfaat untuk masa depan,” ujar Guntur dengan mata berkaca-kaca.
Mahasiswa KKN pun berharap ikatan yang telah terjalin tidak putus begitu saja, dan tetap menjadi kenangan indah yang akan selalu hidup di hati. Meski harus kembali ke bangku perkuliahan, semangat kebersamaan dan pelajaran hidup dari Desa Suak Merambai akan selalu mereka bawa ke mana pun melangkah.
Perpisahan ini pun diakhiri dengan salaman maaf-bermaafan bersama, pelukan hangat, dan air mata perpisahan yang mendalam — meninggalkan pesan bahwa Desa Suak Merambai bukan hanya tempat singgah, tetapi rumah kedua bagi mahasiswa KKN UIN Suska Riau 2025.