MEDAN – Beredar kabar tak sedap di tubuh TNI Kodam I/BB Wilayah Brigif 7/RR, Yonif 125/Smb. Muncul kabar yang mencoreng citra lembaga ketahanan Negara diwilayah Sumatera Bagian Utara (Sumbagut) berpusat di Medan ini, tertoreh dari seorang oknum anggota di Yonif 125/Smb inisial JT.
Berdasarkan informasi yang didapat oleh media ini dari laporan intelijen 125/Smb kepada pimpinan Kodam I/BB, terkonfirmasi benar JT anggota Yonif 125/Smb berpangkat Serda dan menjabat sebagai Danru 1 Ton Morse Kiban, disebutkan benar dan akui adanya perlakuan persetubuhan antara JT dengan pacarnya inisial El.
“Bermula berkenalan melalui sosial media facebook pada Mei 2021, berlanjut komunikasi atau berpacaran (istilah bahasa kaula muda), dan pada Agustus 2022 disebutkan terjadi perlakuan persetubuhan di tempat tinggal El, berlanjut hingga El dinyatakan hamil oleh tenaga kesehatan di Medan, berdasarkan tes kehamilan,” demikian sebutnya.
Sementara itu, El melalui saudara laki-lakinya bernama Edward, mengaku El dalam hal ini sebagai korban dan sedang dalam kondisi hamil anak dari JT, dia meminta Kodam I/BB segera beri sangsi berat hingga pemecatan, sangsi itu dianggapnya patut untuk menjadikan cermin angota bagi TNI yang dilarang melukai hati wanita.
“Kami pihak keluarga El tidak mau berspekulasi, segala tudingan dan pernyataan, baik terhadap adik saya El menolak dinikahi maupun saya sendiri yang dituding melakukan azas manfaat, dengan tegas saya bantah, kami hanya minta agar saudara JT dihukum yang setimpal karena telah merusak kehormatan adik dan keluarga saya,” ucapnya dan sebut ihklas terhadap adik perempuannya jalani hidup bersama anak yang sedang dia kandung itu. (red).