Di Hajar Black Campaign Atau Kampanye Hitam Suhari Pane – Irwan Indra Nomor 5 Semakin Mantap

Labuhanbatu, SelidikKasus – Dugaan kampanye hitam (Black Campaign) melalui jejaring medsos Facebook menerpa salah satu pasangan cabup Nomir 5 Labuhanbatu Suhari Pane-Irwan Indra yg dibuat oleh akun Edward Sitorus dan di duga akun tersebut akun palsu.

Dari pantauan SK di beberapa akun FB pendukung dan tim sukses Suhari Pane – Irwan Indra menyesalkan tindakan yang tidak ber-etika dan bertanggung jawab tersebut.

Abdi Kurniawan mengatakan melalui jejaring WA, “Akun FB atas nama Edward Sitorus menyerang secara personal dan membuat berita tidak benar tentang pengumpulan KTP pencalonan jalur independen Suhari Pane – Irwan Indra, membuat karikatur Pak SP dengan kata-kata yang menghujat kemudian di sebarkan ke medsos” ujarnya.

Hal senada juga di sampaikan Mhd. Irfan Siregar, Sabtu (20/11). “Banyak cara menjatuhkan popularitas Suhari Pane, yang parahnya sampai fitnah sampai hujatan, serta isu yang di lemparkan kalau Suhari Pane sudah bagi-bagi uang” ucapnya.

“Kita sangat berharap KPUD dan Bawaslu Labuhanbatu sebagai penyelenggara dan pengawas benar-benar berperan aktif dalam mengontrol adanya akun-akun serta buzzer-buzzer yang menghujat dan memfitnah paslon sehingga Pilkada Labuhanbatu dapat berjalan dengan baik” ucapnya lagi.

Suhari Pane saat di dihubungi melalui aplikasi Whatsapp perihal kampanye hitam yang menerpanya menyatakan, “Mengenai Isu terutama isu bagi-bagi uang, kami berprinsip dan berkomitmen sejak awal tidak akan melakukan money politik, dan kalau isu yg di sampaikan jelas pelakunya harus di laporkan dan Bawaslu harus melaksanakan fungsi dan kewajibannya” balasnya.

“Insya Allah isu ini akan menguatkan kami. Wes wayahe makin di hajar, makin mantab nomor 5” tegas Suhari Pane.

SK menghubungi ke salah satu anggota Bawaslu Labuhanbatu dan masih melakukan simulasi di Lapangan Ika Bina Rantauperapat.

Koord-SK-Labuhanbatu/MM