Demo tolak RUU Omnibus Law , FPI,PA 212,dan GNPF,Masa Berusaha Menjebol Kawat Blokade Istana, Polisi Tembakan Gas Air Mata,

Jakarta,selidikkasus.com Kawat berduri yang dipasang pihak Kepolisian di jalan merdeka barat (Patung Kuda) berusaha dijebol oleh massa yang melakukan demonstrasi menolak Omnibus Law Cipta Kerja,selasa 13/10.

Massa terus melempari para petugas dengan batu dan molotov,namun para petugas tidak bergerak dari barikade yang dibuatnya.

“Bubar kalian,kalau ga bubar saya tembak,mundur semua”ujar salah seorang aparat kepolisian dari mobil pengeras suara.

Kombes Heru Novianto Kapolres Jakarta Pusat mengintruksikan pasukan Brimob Polri menggantikan pasukan Sabhara.

“Untuk Brimob maju,gantikan Sabhara” ujar Heru.

Masa gabungan FPI,PA 212,dan GNPF terus melempar botol mineral kearah Polisi,bahkan botol belingpun dilemparkan kearah barikade Polisi.

Asap putih membumbung tinggi kala aparat krpolisian membalas lemparan batu dan botol dengan tembakan gas air mata sehingga membuat massa tunggang langgang melarikan diri.

Ada tiga mobil water canon belum digunakan Polisi untuk memukul mundur massa,dan para aparat kepolisianpun masih tetap berada dalam barikade.

Hingga berita ini diturunkan belum ada informasi korban luka atau korban jiwa dari kedua belah pihak.

(Lp Gun’s Kaperwil Jakarta)