Aru MalukuSelidikkasus.com-Demi menjaga Pilkada yang aman tertib dan damai di tengah Pandemi Covid-19 di Kabupaten Kepulauan Aru maka masyarakat bersama sama bersatu padu menjaga tali persaudaraan yang selama ini telah terjalin. jangan karena Politik membuat perpecahan di antara sesama.
Kepada awak media ini Ketua Gerakan Mahasiswa Indonesia(GMKI) Cabang Dobo,Robert Tildjuir dalam pesan moralnya mengatakan;saya melihat fenomena atau kondisi Demokrasi kita,maka sebagai generasi muda sebagai anak bangsa,saya mengajak seluruh lapisan masyarakat bahwa kalau berbicara terkait konteks Politik maka pilihan kita boleh beda tetapi jangan kita di beda bedakan hanya untuk kepentingan sesaat ungkap Tildjuir.
Ia juga mengatakan,terlebih khusus dari ujung Batu Goyang samapi ke Warialau mari kita sama sama melaksanakan pesta Demokrasi ini dengan penuh rasa tanggung jawab,kita sebagai warga Negara yang baik maka kita tetap menggunakan hak pilih dengan sebaik mungkin pada tanggal 9 Desember 2020 nanti tetapi tidak kala penting juga kita harus bisa memilah antar kepentinģan dan mana saudara sehingga saya mau sampaikan kepada kita semua mari kita sikapi Demokrasi ini dengan otak dingin.sehingga pesta demokrasi ini menjadi wahana untuk perkembangan bumi jargaria kedepan karena yang di bicarakan sekarang adalah soal ide dan gagasan untuk perkembangan Aru 5 tahun kedepan.
Bukan masalah siapa yang nantinya terpilih jadi bupati,perlu saya sampaikan kepada Calon Bupati dan Wakil Bupati,maupun seluruh pimpinan Parpol agar bisa memberikan pemahaman politik atau Edukation yang baik untuk masyarakat di Aru sehingga jangan ada lagi seperti waktu yang sudah sudah kendati Pilkada sudah usai namun masyarakat masih di petak petakan dengan kepentingan sesaat.
Di akhir pembicaraannya ia mengatakan saya atas nama Ketua Organisasi Persatuan Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia(GMKI)Cabang Dobo menghimbau kepada seluruh lapisan masyarakat Kabupaten Kepulauan Aru,dari ujun Batu Goyang sampai ke Warialau,agar mari kita tetap tenang,karena tanggung jawab kita adalah menjaga demokrasi,sehingga ketika ada hal hal yang kurang dapat di sampaikan kepada pihak yang berwewenang,dalam hal ini Pihak Kepolisian,Bawaslu dan pihak KPUD sementara untuk pihak KPU Bawaslu dan jajarannya saya mintakan untuk bisa melihat kondisi ini maka kita harus berpartisipasi memberikan pemahaman Politik yang baik dan di sarankan agar jangan sampai terlibat dalam politik praktis karena itu sangat mencedrai hak sebagai warga negara,karena kualitas demokrasi akan hancur apabila pihak penyelenggara sendiri ikut dalam politik praktis maka akan menjadi catatan buruk untuk masyarakat pungkasnya.
Lp Kaperwil Maluku