Aksi Unjuk Rasa LSM GMBI Di PT. Mahameru

Makassar, selidikkasus.com – Lembaga Swadaya Masyarakat(LSM) Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia (GMBI) Provinsi Sulawesi Selatan bersama Pasukannya, kini bergerak dari Masjid Besar Al – Markaz Kecamatan Bontoala menuju jalan Sultan Dg Raja hingga sampai didalam Pergudangan PT. Mahameru untuk melaksanakan penyampaian Aspirasinya mengenai Pemutusan Hak Kerja (PHK) Ke- 7 karyawan, Senin(14/09/2020)

Dari PT. Mahameru itu sendiri dengan ditemani oleh pihak kepolisian dan TNI setempat yang tidak lain untuk keamanan untuk semua peserta Aksi

PT. Mahameru berikan hak Ke-7 Karyawan PHK Sepihak berdasarkan UU No. 13 tahun 2003 tentang ketenagakerjaan dengan masa kerja 16 tahun. “Itulah tulisan spanduk yang dibawa oleh KSM Ujung Tanah Distrik Kota Makassar”

Aksi ini merupakan amal Ma’ruf Nahi Mungkar karena kita membela orang yang didzolimi yang dimana hak saudara kita yang diperjuangkan.” Ungkap Drs. Sadikin, selaku ketua DPW LSM GMBI Wilter Sulsel

Kita LSM GMBI siap satu komando bahkan hingga tetes darah penghabisan jika hak saudara kita tidak diberikan. karena sebagai pimpinan perusahaan PT Mahameru berkewajiban untuk memberikan pesangon bagi karyawannya yang di PHK.” Minta Walinono Haddade, selaku Ketua Distrik Makassar sekaligus Koordinator Lapangan dalam aksi LSM GMBI

“Setelah beberapa selang waktu dalam penyampaian aspirasi akhirnya dari pihak LSM GMBI diterima masuk oleh pihak PT Mahameru untuk membicarakan solusi dan jalan keluar agar karyawannya yang di PHK dapat diberikan hak pesangon sesuai UU yang berlaku. Alhamdulillah LSM GMBI telah diterima oleh pihak PT Mahameru dan mereka siap memberikan hak pesangonnya kepada ke 7 para karyawannya dalam waktu 3×24 jam,”Tutur Muh Ansar, Ketua KSM Ujung Tanah

LSM GMBI berharap dengan adanya aksi dan aspirasi ini dapat dijadikan tolak ukur dan pembelajaran agar masyarakat khususnya kota makassar bisa mendapatkan kesejahtraan dan bisa mendapatkan hak yang selama ini tidak diberikan “Harapnya

Setelah adanya keputusan dari dua belah pihak maka LSM GMBI bubar dan meninggalkan tempat aksi dan kembali ke titik awal dengan tertib dan rapi serta berterima kasih kepada pihak PT Mahameru yang telah bersedia menerima LSM GMBI begitu pun dari pihak Polri dan TNI yang sudah menemani LSM GMBI dalam menyampaikan aspirasi ini.“imbuhnya

(Lp Rilis berita kaperwil sulsel Kurniawan)