Jakarta,selidikkasus.com -Aparat penegak hukum tidak boleh kalah dengan aksi premanisme yang meresahkan masyarakat,itu penuturan Kapolri Jenderal Idham Azis. Hal ini dikatakan terkait aksi penyerangan dan penganiayaan yang dilakukan oleh John Kei dan anak buahnya di Green Lake City Kota Tangerang dan Kosambi Cengkareng,Jakarta Barat,minggu 12/6 kemarin.
“Kuncinya adalah negara tidak boleh kalah dengan preman” kata Idham senin 22/6.
“Kita proses dan kita kawal hingga ke persidangan nanti”katanya.
Hal itu dikatakan Idham setelah jajarannya Ditrekrimum Polda Metro Jaya meringkus John Kei dan 29 anak buahnya terkait aksi penyerangan dan penganiayaan di Green Lake City Kota Tangerang dan Kosambi,Cengkareng Jakarta Barat.
Irjen Nana Sudjana,Kapolda Metro Jaya mengungkapkan aksi tersebut didasariboleh masalah pribadi antara John Kei dah Nus Kei tentang pembagian uang hasil penjualan tanah,masalah pribadi keduanya tak kunjung selesei hingga akhirnya mereka saling mengancam melalui telepon,Johm Kei pun merencanakan aksi pembunuhan terhadap Nus Kei dan anak buahnya yang berinisial ER.
Pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana,Pasal 169 KUHP,Pasal 170 KUHP,Pasal 351 KUHP dan UU Darurat Nomor 12 tahun 1951 dijeratkan pada John Kei dan anak buahnya atas perbuatannya.
(Gun’s/Jakarta)