3 Hari Berturut Cium Aroma Gas, Diduga PT.Indah Kiat Perawang Sudah Tidak Ramah Lingkungan

Selidikkasus.com, Siak – Perseroan yang bergerak di bidang industri kertas bernama PT.Indah Kiat Pulp & Paper Tbk yang tergabung dalam Sinar Mas Grup, terletak di Jl. AMD, Desa Pinang Sebatang, Kecamatan Tualang (Perawang), Kabupaten Siak, Riau-28685.

Belakangan ini diduga dinilai tidak lagi menunjukkan etika perusahaan yang ramah lingkungan sebagaimana diatur dalam Undang-undang tentang Perseroan berikut tentang Lingkungan Hidup.

Menurut fakta lapangan dan kutipan keterangan dari sejumlah warga yang tinggal di batas dinding tembok sekelilingan PT.Idah Kiat Perawang tersebut, banyak yang mengeluh akibat sering merasa sesak nafas, disinyalir gegara abu dihasilkan dari leburan pengelolaan bahan batu-bara,

Bahkan akhir-akhir ini, dalam 3 hari berturut, udara di sekitaran perseroan PT.Indah Kiat Perawang tersebut, tercium aroma menyengat mirip aroma gas carbon.

Saat awak media mencoba menghubungi via nomor kontak resmi PT.Indah Kiat Perawang di nomor (0761)91088 disambut oprator telepon, menjawab dengan panduan namun tidak dapat terhubung kepada pihak PT.Indah Kiat Perawang.

Hingga berita hari ini dirilis lanjut diterbitkan, pihak PT.Indah Kiat belum dapat dikonfirmasi secara langsung, dan pihak pemerintahan dalam bentuk Muspika juga tidak dapat dikonfirmasi,

“Kami meminta Gubernur Riau menegur pihak PT.Indah Kiat Perawang ini, selain kami tidak pernah mendapati CSR, kami juga selalu menghirup abu dari bakaran batu bara yang kluar dari sebrang tembok raksasa milik PT.Indah Kiat itu, kalau bau gas dan bau busuk limbah sudah berbagai macam kami hirup, sakit ya berobat sendiri lah”. Keluh warga yang enggan disebutkan namanya karena terauma pernah menjadi sumber media namun malah diduga terima intimidasi oknum pemerintahan (red).