Jakarta,selidikkasus.com Djoko Santoso mantan Panglima TNI meninggal dunia,ia menghembuakan nafas terakhir pada pukul 06.30 wib pagi tadi di RSPAD Gatot Subroto Jakarta,minggu 10/5.
Zaky Alatas ketua umum Brigade 08 Gerindra membenarkan Djoko Santoso meninggal tadi pagi jam 06.30 wib.
Kepada wartawan Zaki mengatakan “Pak Djoko meninggal karena pendarahan di otak,ia sempat dirawat selama sepekan di RSPAD Gatot Subroto Jakarta” katanya.
“Pak Jendral Djoko sudah seperti orang tua saya sendiri dan beliau sebagai ketua dewan pembina di Brigade 08,rencana siang ini jenazah Jenderal Djoko Santoso akan dibawa kerumah duka di Bambu Apus Jakarta timur, Dan Djoko rencananya akan dimakamkan di San Diego Hills di Kabupaten Karawang Jawa Barat.
Habiburokhman Anggota DPR Fraksi Gerindra kepada selidikkasus.com minggu 10/5 mengatakan “Informasi dari keluarga almarhum akan dimakamkan di San Diego Hills”katanya.
Kepada wartawan Habiburokhman memaparkan “Sebelumnya Djoko dirawat di RSPAD Gatot Subroto karena pendarahan di otaknya pasca oprasi,Jenderal Djoko Santoso adalah Panglima TNI pada masa kepemimpinan Presiden Susilo Bambang Yudoyono,dia menjabat Panglima TNI sejak 28 Desember 2007 hingga 28 september 2010” paparnya.
“Pensiun dari militer,Djoko Santoso melanjutkan kariernya dengan bergabung di Partai Gerindra pada 2015,dia masuk struktur Dewan Pembina,pada Pulpres 2019 Djoko Santoso menjadi Ketua Badan Pemenangan Nasional Prabowo Subianto – Sandiaga Uno” Ungkapnya
lp berita-kaperwil DKI jakarta/Gun.s
Leave a Reply