Maluku, SelidikKasus.com- Ombak disertai angin kencang yang terjadi beberapa pekan ini, mengakibatkan Tanggul penahan air laut dan juga beberapa Rumah Warga yang berada di pesisir pantai Waenono, Namrole,Buru Selatan-Maluku (17/02/2021)
Beberapa Rumah Warga yang berada di pesisir pantai itu pun mengalami kerusakan yang parah akibat di hantam ombak.
Tanggul penahan ombak yang di bangun sejak tahun 2012 ini, suda tidak lagi mampu menahan derasanya hantaman ombak pasang.
Kini masyarakat yang bermukim di pesisir pantai itu, kian cemas dan khawatir dengan ancaman Abrasi.
Di tambah lagi dalam satu bulan terakhir ini cuaca buruk dan ketinggian ombak di perairan mencapai dua metar dan masih terus meningkat.
Salah satu warga, Jems yang tinggal di pesisir pantai itu menyampaikan.,selama satu bulan terakhir ini cuaca dan ketinggian ombak sulit di prediksi. Biar musim timur pung ombak kuat lai mar ombak kali ini jua akang bisa kasi patah talit Basar ini lapis Deng Katong pung dinding dapur mar ombak hantam abis talama akang bawa katong ka laut.
Su parsis kaya Deng musim timur saja. “Katanya
Lanjutnya, Beta dan Katong samua masyarakat di pesisir pantai Waenono ini. sangat-sangat berharap adanya kepedulian dan perhatian dari pemerintah daerah dalam hal ini pak Bupati, bapak-bapak dan ibu-ibu anggota DPRD serta dinas-dinas terkait secepatnya mengambil langkah Inisiatif guna mengatasi persolan ini.kalau di biarkan terus akang lebih parah lagi. “Tandasnya.,
Lagi tambanya”., Untuk mengatasi kerusakan yg lebih besar dan merambat ke perumahan warga kami bersama bebarapa masyarakat telah membuat penahan ombak (Bronjong). Untuk meminimalisir terjadinya kerusakan yang lebih besar akibat ombak .
Bronjong-bronjong Penahan ombak ini di buat dengan inisiatif sendiri oleh masyarakat tanpa adanya partisipasi,perhatian dari pemerintah atau pihak manapun. “Tutupnya.
(LP/Roky)