Jombang, Jatim,Selidikkasus.com
Preman Kampung sok jagoan,membacok warga serta melakukan perusakkan warung di Desa Menganto,Kecamatan Mojowarno,Kabupaten Jombang,Jawa Timur,berakhir di tangkap warga.
Sekitar pukul 17.00.WIB.Joko dalam kondisi mabuk pengaruh miras(minuman keras) berteriak-teriak mencari seorang sambil menenteng senjata tajam(celurit)terjadi kamis(21/01/21).
Menurut Kapolsek Mojowarno,AKP Yogas,”awalnya,pelapor Buari(51)di dalam rumahnya mendengar orang teriak-teriak mencari Edi Logo,saat itu Buari tetap berada di dalam rumah ketika Joko di depan rumah Buari, ia berteriak memanggil nama Samidi,mendengar teriakan itu, Buari keluar rumah dan melihat pelaku membawa celurit, dengan panjang 60 cm.
Masih dari keterangan Kapolsek,”saat berada di dalam rumah anak Buari,Famalia Hariati kaget hingga terlontar kata- kata masuk ke dalam rumah membawa celurit. Joko pun marah dan mengancam akan membunuh Famalia,Joko kemudian di bawa keluar rumah di saat itu,preman kampung ini tetap mengayunkan celurit ke arah Buari, lantas mengenai pelipis mata sebelah kanan hingga darah keluar.warga melihat kejadian tersebut berusaha menenangkan Joko, pasalnya bisa mengancam keselamatan orang banyak,warga merasa terancam atas tindakan pelaku, sehingga di duga terjadi amuk masa yang mengakibatkan pelaku nengalami luka di bagian kepala dan punggung” terangnya.
Pelaku menganiaya Juwanto dengan menyabitkan celurit ke leher belakang hingga mengalami luka gores dan luka tangan sebelah kanan, “ungkap Yogas”.
Pelaku juga merusak warung sehingga gelas dan piring pecah berantakkan dan sangkar burung pun kena sabitan celurit, gerobak bakso milik Yoga yang parkir di depan warung juga di rusak pelaku.
“Kami menyita barang bukti sebilah sajam celurit,panjang 60 cm dan pecahan kaca”. Atas perbuatannya laki-laki preman kampung tersebut,di.kenakan pasal 351 ayat (1) dan 335 dan 406 KUHP tentang tindak pidana penganiayaan di sertai pengancaman dan perusakkan,” pungkas Kapolsek Mojowarno.AKP Yogas.SH.
lp.ali kord jombang