Para penyambung lidah rakyat, dan pemerhati hukum yang akrab dengan Rudy menyampaikan masukan dan mengharapkan agar tim pencepatan reformasi Polri mengembalikan fungsi seutuhnya kepolisian Republik Indonesia sebagai keamanan, ketertiban masyarakat, pelindung dan pengayoman.
Ia menyampaikan bahwa kepolisian Republik Indonesia selama ini dirasakan bukan lagi tempat berlindung, dan bukan lagi keamanan ditengah tengah masyarakat, melainkan polisi sosok yang dianggap menghantui dan menakutkan di tengah masyarakat.
Tidak sedikit warga menjadi korban jebakan para pelaku bisnis bandar narkoba yang masih dalam jeruji, korban jebakan pencurian dari pelaku bisnis perusahaan, perusahaan perkebunan dan sejenisnya, kriminalisasi kepada organisasi independen pendamping dan pemberdayaan masyarakat, wartawan dan awak media korban kriminalisasi kepolisian yang diperalat oleh pihak yang berkepentingan menggunakan institusi kepolisian, dan di berbagai lini tidak sedikit anggota kepolisian yang menjadi benteng atau back up sebagai senjata orang tertentu yang mengerikan dan menakutkan bagi masyarakat lemah dan tidak berdaya.
Rakyat berharap agar tim Reformasi Polri dapat mewujudkan,dan memulihkan kembali fungsi seutuhnya kepolisian Republik Indonesia sebagai pengayom dan pelindung bagi masyarakat yang selama ini justru dianggap sebagai malaikat pencabut nyawa yang berpangkat sangat seram keberadaan mereka di tengah masyarakat “harapnya”.
ia menambahkan bahwa kepolisian Republik Indonesia yang mengerikan saat ini juga telah membentuk hantu bayangan yang dilatih sebagai perpanjangan tangan mereka dengan dalil satuan tugas pengamanan atau satpam di perusahaan perusahaan yang siap menghakimi dan menghukum masyarakat menggunakan hukum rimba,fisik dan seterusnya kriminalisasi. Kita berharap dan meyakini bahwa fungsi kepolisian dapat kembali sebagai pelindung yang diharapkan selalu ada di tengah masyarakat kapanpun dan dimanapun.
Kita berharap dan meyakini bahwa para Profesor dan para ahli anak bangsa yang handa,l dan tidak diragukan saat ini sebagai Tim Reformasi Polri mampu menggunakan momentum dan kesempatan ini, karena kesempatan reformasi Polri bukanlah selalu hadir atau dapat dilakukan kapan saja, tetapi inilah kesempatan emas yang harus dimanfaatkan dengan baik demi kelangsungan hidup masyarakat Indonesia yang aman, damai, terlindungi, dan wujud kecintaan kepada institusi kepolisian Republik Indonesia “tutupnya”.
Tim Kawal Reformasi Polri (red)