PEKANBARU, – Persatuan Disc Jockey Indonesia (PDJI) Riau bakal adakan deklarasi sertifikasi yang rencananya diselenggarakan pada tanggal 12 Desember 2024 mendatang.
Ketua PDJI Riau Tony Roy mengatakan kegiatan deklarasi sertifikasi bertujuan sebagai sarana masyarakat mengekspresikan seninya.
“Jadi ada tiga agenda dilaksanakan kegiatan ini, pertama kami ingin memberikan sarana bagi masyarakat pecinta seni maupun seniman lokal untuk dapat mengekspresikan bakatnya, khususnya seni Disc Jockey,” ujar Tony Roy kepada awak media usai menggelar rapat dengan pengurus PDJI, Sabtu (30/11/24).
Selain itu sambung Tony Roy, kegiatan yang mengambil tema 12.12 PDJI Riau untuk mempererat hubungan antar semana DJ, “Serta meningkatkan kreatifitas para DJ dalam hal seni,” kata peraih penghargaan katagori the best music live tiktok tahun 2022 itu
Tony Roy menambahkan lokasi akan dilaksanakan di Asgard Lounge yang dimulai dari jam satu siang hingga selesai.
Untuk itu ia mengundang seluruh para pecinta seni dan pegiat DJ untuk dapat berpartisipasi, karena akan ada benefit yang akan diterima oleh para peserta.
“Selain menambah ilmu, Para peserta akan diberikan sertifikat oleh panitia, tentunya juga akan menambah relasi,” ujarnya.
Ketua PDJI Riau Tony Roy menjelaskan, didalam industri seni khususnya DJ, relasi menjadi faktor penting agar seorang DJ dapat dikenal oleh masyarakat. Berdasarkan pengalamannya semakin dikenal orang, maka akan semaki besar peluang untuk job manggung.
“Apalagi ditambah dengan kualitas kita dalam olah nada, kesempatan itu akan semakin terbuka lebar,” ujar DJ yang telah manggung di beberapa negara tetangga itu
Maka jangan lewatkan kesempatan ini, mari kita bersama sama memajukan industri musik tanah air, jadikan ini sebagai momentum kita bersama agar para pegiat seni Dj lokal mampu bersaing di taraf nasional dan internasional,” kata Tony Roy memberi motivasi.
Untuk partisipasi peserta, panitia membebankan biaya partisipasi sebesar Rp.350 ribu, dengan rincian untuk sertifikat dan konsumsi masing masing sebesar Rp100 ribu dan ID Card sebesar Rp.150 Ribu.
“Khusus untuk biaya ID Card sifat nya tidak wajib, hanya bagi yang berkenan saja. Dan registrasi pembayaran pendaftaran ditutup pada tanggal 6 Desember 2024,” tutup Tony Roy.