Morowali, Sulawesi Tengah- Wilayah administrasi Kecamatan bahodopi desa Dampala desa Lele desa Lalampu dan desa Siumbatu diduga terbit Surat keterangan pendaftaran tanah( SKPT) yang diperuntukan untuk masyarakat Routa Sulawesi Tenggara.
Orang rota yang banyak memiliki SKPT disitu, saya heran kenapa bisa SKPT masyarakat routa di Sulawesi tengah dan kita tau semua lokasi lahan itu. Sambungnya, diatas itu ada dua dusun, dusun lima Lere’ea desa Lele dan dusun tiga polondongan desa dampala, masalahnya hari ini sebelum adanya masuk perusahaan diatas itu belum ada tapal-tapal batas, begitu ada perusahaan ini muncul itu tapal batas tidak tau kita siapa yang bikin,”Kata salah satu sumber yang enggan namanya dicantumkan dimedia ini, senin(25/3/2024).
Lanjutnya, ada PT. Abadi Nikel Nusantara (PT. ANN) diperkirakan dia masuk awal tahun 2020 dan diduga belum ada Izin usaha pertambangan (IUP) dan ada tiga perusahaan diatas itu, jadi sekarang mereka mengebor diatas wilayah dampala.
Kita jelas- jelas masyarakat morowali dirugikan disitu karena wilayah administrasi itu di kecamatan bahodopi tapi orang routa dari kendari sana yang mempunyai SKP mungkin saja ada kerja sama dengan kepala- kepala desa.
Menurutnya, alasannya orang-orang routa itu berdasarkan dia punya kebun kopi disitu sementara tidak ada kebun kopi disitu hutan rimba semua, lokasi itu wilayah kecamatan bahodopi bukan wilayah routa Sulawesi Tenggara,”ungkapnya.
Tambahnya, ada salah satu oknum dari routa memiliki seluas delapan ratus hektar (800) ha tanah di wilayah administrasi kecamatan bahodopi,”Ungkapnya
Sambungnya, pemilik skpt itu pencairan terus dari PT. ANN sedangkan masyarakat di desa siumbatu dapat pembagian cuma dua hektar (2) ha, itupun dicicil pembayaran pakai kategori tidak rata, orang yang sudah lama sekali dikasih fuul 2 ha dan orang yang belum lama sekali dikasih pembagian setengah, itupun dicicil bayar 40 juta satu bulan sementara oknum- oknum sebrang dari routa miliar tiap bulan dia terima dari PT. ANN.
Perlu diketahui Rota termasuk wilayah konawe Sulawesi Tenggara, dan dusun Lere’ea wilayah desa lele kecamatan bahodopi dan berbatasan dengan sungai,”Sebutnya.
Terpisah Mirwan kepala desa Siumbatu ketika dikonfirmasi soal kepemilikan lahan masyarakat Siumbatu ia menyampaikan, kalau saya tidak punya lahan. Kalau masyarakat ada, cuma itu saya tidak tau dimana lokasinya. Dari morowali berdasarkan lahan sadapan damar yang sudah puluhan tahun dari bapak mereka semua sama itu di beberapa desa,”Tutup(Redaksi)
Leave a Reply