Kepsek SMPN 1 Merlung,Tidak Transparan Dalam Penggunaan Dana BOS,Bahkan Berani Menyalahkan Laporan Hasil Pemeriksaan BPK.

 

Kuala Tungkal.12/22. Kepala sekolah SMPN 1 Merlung, kecamatan merlung kabupaten tanjab barat, berisinal HT dinilai tidak trasparan dalam penggunaan dana BOS disekolah tersebut.

Kepala sekolah ini bahkan berani menyalahkan laporan hasil pemeriksaan BPK Provinsi jambi.

Terkait hal ini dimana beberapa waktu lalu wartawan mempertanyakan seberapa besar dana BOS yang diterima SMPN 1 Merlung ?

“Dana BOS sekolah kita berkisar rp 168 jutaan lah Pertahun , bukan sebesar seperti yang dilangsir LHP BPK tersebut.Ungkapnya.

Mendengar hal tersebut seharusnya pihak disdik tanjab barat dan inspektorat haus dapat memastikan pihak sekolah harus menjalankan teransparansi penggunaan dana BOS disetiap sekolah SDN dan SMPN dilingkungan Pemkab tanjab barat.

Menurut data lhp bpk besaran dana BOS yang diterima SMPN 1 merlung TA 2020 yaitu sebesar rp 416.481.000,

Sedangkan menurut kepala SMPN 1 berisinal HT dimana besaran dana BOS yang diterima sekolah tersebut tidaklah sedemian besarnya seperti apa yang ada di data lhp bpk tersebut.ujarnya HT.

“Itu datanya salah, dan itu saya lihat seperti data dari dinas pendidikan,bukan data LHP BPK, sebab data tersebut tidak sesuai dengan data yang ada disekolah ini.Ujarnya.

“Seperti laporan realisasi belanja modal disekolah SMPN 1 merlung pada tahun lalu menurut versi sekolah hanya sebesar rp 38.900.000,ujar HT kembali.

Kemudian menurut data lhp bpk dimana realisasi belanja modal disekolah SMPN 1 Merlung pada tahun lalu sebesar rp 222.088.000,/tahunnya,namun menurut data dari sekolah tidaklah demikian. (sumber lhp bpk)