Banyuwangi Selidikkasus.com – Dewan Kebudayaan Belambangan (DKB) melakukan rapat pertama tentang rencana program kerja, acara yang dilaksanakan di Pelinggihan dikantor Dinas Kebudayaan dan Pariwisata kabupaten Banyuwangi Sabtu, (24/10/2020).
Rapat yang dipimpin Ketua DKB Hasan Basri,agar seluruh jajaran komite DKB saling bersinergi dalam rangka menumbuh kembangkan dan memajukan kekayaan budaya, kearifan lokal dan wisata yang ada di Banyuwangi agar terus dikenal dalam skala Internasional.
Hasan Basri juga akan melakukan serangkaian kerja sesuai apa yang diusulkan dari setiap komite litbang DKB, akan segera megadakan pendataan secara besar-besaran yang melibatkan seluruh Desa se – Kabupaten Banyuwangi.
“Untuk alur pendataan, kita akan bekerjasama dengan Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa, dari sana nanti kita tahu ada berapa jumlah seniman tari, pelaku janger, sastra, teater, baik teater tradisional maupun modern, pelukis dan pegiat seni lainnya,”Papar Hasan Basri.
Selain itu, dari Komite Media, Hasan Basri juga akan memaksimalkan kualitas visual yang nantinya akan masuk ke platform-platform media sosial.
“Kita tahu, sekarang perang kita hanya ada di media. Dalam hal tersebut, fungsi DKB Banyuwangi masuk kedalam platform medsos, yakni akan menggelontorkan narasi-narasi positif kedalam medsos, dan saya rasa ini bagian penting dari DKB, bagaimana kita memperkuat, memperbanyak kearifan lokal Banyuwangi dengan menyuguhkan narasi positif kepada seluruh masyarakat,”Ungkapnya.
Hasan Basri juga mengatakan, jika kedepannya DKB Banyuwangi telah optimis dan percaya diri, dalam setiap program kerja yang dijalankan, akan bisa bermitra dengan pihak Pemerintah maupun swasta pastinnya para pelaku seni di Banyuwangi akan selalu hidup dan tumbuh atas karyanya. (Im)