Gresik-selidikkasus.com Sebagai layanan publik, Pemerintah Kecamatan Dukun Kabupaten Gresik tetap melayani masyarakat di tengah pandemi Covid-19. Namun, pelayanan yang diberikan itu mengedepankan protokol kesehatan ketat
Di Kantor Kecamatan Dukun termasuk lengkap dan menerapkan protokol ketat. Sebelum masuk ke lingkungan kantor, masyarakat wajib memakai masker.
Kemudian, petugas dari Satpol PP melakukan pengecekan suhu tubuh dengan Thermogun. Lalu, petugas mengarahkan untuk mencuci tangan memakai sabun di wastafel portabel.
“Jika ada suhu badan lebih 38 derajat, langsung petugas mengarahkan agar melakukan pemeriksaan ke puskesmas, kami siagakan petugas pengamanan setiap jam kerja,” kata Camat Dukun, Fatah Hadi, melalui keterangan tertulis, Rabu (5/8/2020).
Fatah menyebut meski di Dukun tren pasien positif lebih sedikit, namun ia tak mengendorkan protokol. Bahkan, ia terus meningkat operasi masker sesuai Perbup nomor 22 tahun 2020 tentang pelaksanaan Transisi New Normal.
“Kita terus melakukan upaya pencegahan dan penanganan Covid-19. Mobil sosialisasi Covid-19 juga setiap hari berjalan dari desa ke desa untuk sosialisasi sesuai arahan pak Bupati. Kita sangat disiplin,” imbuh dia.
Camat Fatah menjelaskan, ia sendiri setiap hari memantau langsung proses pelayanan publik yang diberikan terhadap warga masyarakat, baik memantau tempat pelayanan dan proses pelayanan yang diberikan, terutama pelayanan Administrasi Kependudukan.
Di sela pantaunnya, Fatah memastikan pelayanan publik yang diberikan tetap berpedoman dengan Protokol Kesehatan, dengan tetap jaga jarak, pengecekan suhu tubuh, cuci tangan dan wajib pakai masker.
“Serta melakukan edukasi terhadap masyarkat tetap Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) mecegah penularan Covid19,” jelasnya.
Tidak hanya warga masyarakat, Petugas Pelayanan serta seluruh Pegawai ASN maupun Non ASN Kantor Camat Dukun setiap masuk Kantor wajib menggunakan Masker dan pengecekan Suhu tubuh, sebelum melakukan aktifitas sebagaimana mestinya.
Lp-Korda Gresik Fununul Ihsan