Gresik – selidikkasus.com
Kapolres Gresik AKBP Arief Fitrianto terus
bergerak untuk melakukan upaya pemutusan mata rantai covid-19. Kali ini Kapolres AKBP Arief Fitrianto hadir di dusun Dukuh Desa Katomoho Kecamatan Kedamean Gresik.
Dalam Louching kampung tangguh semeru tersebut hadir pula Dandim 0817 Letkol Inf Budi Handoko, Wakapolres Gresik Kompol Dhyno Indra Setiadi, Kasat Sabhara AKP Yudhi Prasetya, AKP Panji Pratistha (Kasatreskrim), Kasat Narkoba AKP Hery Kusnanto, Kasat Binmas AKP M. Zunaidi dan Kasatpolair Polres Gresik AKP Masyhur Edi serta seluruh anggota Muspika Kecamatan Kedamean yakni Camat Kedamean Arifin, Kapolsek Kedamean AKP Suparman dan Danramil Kapten Inf Pariono.
Dandim 0817 Letkol Inf Budi Handoko meng apresiasi seluruh jajaran Muspika Kecamatan Kedamean yang selalu berkordinasi dengan Forkopimda untuk selalu bergerak dan menciptakan kampung kampung tangguh lainya. Upaya menekan penyebaran covid-19 harus di mulai dari keluarga, teman saudara dan kerabat untuk selalu melakukan pola hidup disiplin, selalu cuci tangan dan hendaknya selalu pake masker apabila keluar rumah.
” Kita jangan bosan bosan untuk selalu mengingatkan keluarga terdekat, terutama saudara, kerabat dan sahabat untuk selalu menjalankan protokol kesehatan dengan ketat, karena Covid-19 masih menjadi ancaman,” katanya Jumat, (3/7/2020).
Masih menurut Budi, masa transisi menuju new normal bukan berarti kita sudah bebas melakukan aktifitas, malah kita di tuntut untuk semakin meningkatkan kedisiplinan. Selalu pake masker, menghindari kerumunan masa dengan jaga jarak (phisical distancing dan sering cuci tangan. Dengan adanya kampung tangguh Semeru diharapkan bisa mengemban misi untuk penanggulangan memutus mata rantai covid-19.
” Dengan masa transisi new normal semoga meningkatkan kedisiplinan masyarakat untuk berperilaku disiplin, sehingga penyebaran covid-19 bisa di tekan,” terangnya dihadapan kades se Kedamean.
Sementara Kades Katimoho Kecamatan Kedamean Rini, S.Pd menyampaikan pihaknya selama ini terus berupaya jangan sampai warganya terkena covid, maka jauh sebelumya Pemerintah desa telah membentuk tim relawan covid sehingga sampai saat ini tidak ada warga yang tejangkit Corona.
” Alhamdulilla, syukur karena warga kami tidak ada yang terpapar Corona, sehingga desa kami masih zona hijau,” katanya.
Masih kata Kades, Desa Katimoho bis mempertahankan zona hijau bukan tanpa alasan, karena pihaknya bersama sama relawan dan warga berupaya secara maksimal untuk menerapkan pola hidup bersih dan sehat, guna mencegah penyebaran covid-19 yakni setiap rumah wajib menyiapkan tempat cuci tangan serta keluar masuk wajib memakai masker,” terangnya.
Lp-Korda Gresik Fununul Ihsan