Dewan Da’wah Kampar, Satukan Ormas Islam Dan Generasi Muda Lewat Olah Raga Futsal

Kampar (Inmas) – Dewan Da’wah Islamiyah Indonesia (DDII) Kabupaten Kampar atau dikenal dengan sebutan Dewan
Da’wah Kampar, menyatukan Ormas Islam dan Generasi Muda lewat Olah raga Futsal. Demikian sampaikan Ketua Umum Dewan Da’wah Kampar Ustadz Samsul Bahri SAg MPd, didampingi Ketua II Gustika Rahman SPdI dan Bendahara Umum Mardailis Dahlan ST, serta Pengurus lainnya, hari Ahad malam (05/07/2020) di Gedung Olah Raha (GOR) Bukit Candika, Belakang Dinas Pariwisata Kampar.

Ustadz Samsul mengatakan, kita sengaja mengadakan olah raga futsal setiap hari ahad malam (malam senin), mulai dari pukul 20.30 s/d 23.30 WIB ini dalam rangka meningkatkan tali silaturrahmi diantara kita sesama Ormas Islam, sekaligus menyamakan persepsi dalam berda’wah dengan motto “Da’wah Menyejukkan Hati”.

Kemudian ada slogan yang terus kita gaungkan yakni “ Luruskan Niat, Terangi Lampu Kita, Jangan Padamkan Lampu Orang Lain, Perkuat Ukhuwah, Insya Allah Bahagia Dan Sukses Bersama”. Ini merupakan slogan yang sangat dalam maknanya, dimana kita dituntut untuk terus meluruskan niat semata-mata hanya mengharap ridho Allah Swt. Menerangi lampu kita, bermakna menggali terus potensi yang kita miliki dan terus belajar untuk menuntut ilmu.

Jangan padamkan lampu orang lain bermakna, kita dituntut untuk tidak saling menjatuhkan orang lain, karena saat ini sudah menjadi rahasia umum, banyak orang yang ingin karirnya naik, tapi sayang dia menjatuhkan orang lain dengan cara menjelakkan atau membuka aib orang lain. Perkuat ukhuwah bermakna kita dituntut untuk tetap dalam barisan dengan terus memupuk tali silaturrahim. Jika semua hal ini kita lakukan, Insya Allah kita akan bahagia dan sukses bersama, bukan untuk diri sendiri saja.

Untuk diketahui juga, Malam ini merupakan malam keempat kalinya kita bermain dengan melibatkan Ormas Islam seperti Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kecamatan Bangkinang Kota, Ikatan Da’ Indonesia (Ikadi) Kampar, Tim Dhuafa Kampar, PKS Muda Kampar, Tim Masyarakat Tanpa Riba (MTR) Kampar dan generasi muda lainnya.

Alhamdulillah, setiap kali kita bermain, semangat dari para tim dan generasi muda cukup tinggi dan antusias. Malam ini setidaknya ada 6 tim yang bergabung, satu tim menurunkan 6 pemain, jika dijumlahkan ada 42 orang pemain dan ditambah pemain cadangan lainnya. Diakhir acara, pada malam ini kita membagikan buku Agama yang diberikan oleh Komunitas MTR kepada Dewan Da’wah Kampar berjudul “Penyesalan-Penyesalan Fatal Utang” kepada Tim yang bergabung mala mini, pungkas Ustadz Samsul (Ags)